Korban Abrasi Diusulkan Dapat Rumah

Jumat 10-03-2017,15:00 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

LAIS, Bengkulu Ekspress - Melihat kondisi belasan rumah di sepanjang bibir pantai di Kecamatan Lais yang terancam terjun ke laut akibat abrasi membuat Camat Lais, Heri Sulfana tergugah. Ia akan mengusulkan lahan dan rumah bagi warga yang kondisi rumahnya memprihatinkan tersebut.

‘’Memang kita sudah pikirkan mengenai usulan bantuan lahan dan rumah ini dalam pembahasan APBD berikutnya,’’ ujarnya kepada Bengkulu Ekspress (BE) saat dihubungi melalui telepon genggam, kemarin (9/3).

Heri menyebutkan di Desa Air Padang terdapat 5 rumah yang posisinya sudah rusak terkena abrasi. Kemudian di Desa Pasar Lais, Dusun Raja dan beberapa desa lainnya juga dalam keadaan memprihatinkan. Sehingga langkah penanganan sesegera mungkin sangat diperlukan guna menghindari timbulnya korban jiwa.

‘’Walau ada beberapa rumah sebagian badan rumahnya telah terjun ke laut akibat abrasi, namun masih tetap ditempati warga. Jadi kita khawatir atas kondisi ini. Sedangkan untuk pindah, warga tidak memiliki lahan dan rumah lain untuk ditempati,’’ ungkapnya.

Terkait abrasi tersebut, Heri mengaku telah mengusulkan kepada pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Bengkulu. Namun hingga saat ini belum ada tanggapan. Padahal kondisi abrasi setiap hari semakin bertambah parah.

‘’Kalau usulan sudah kita sampaikan kepada pihak Balai Sungai. Tapi belum ada jawaban,’’ terangnya.

Terpisah, Bupati Bengkulu Utara (BU) Ir Mian mengaku akan melakukan pertimbangan mengenai penanganan abrasi dengan pembuatan rumah bagi warga yang terkena dampak abrasi tersebut. Sehingga mendapatkan perbandingan yang jelas. Dan untuk penanganan, lanjutnya, telah diupayakan kepada pihak BWS.

‘’Kita akan kaji dahulu, mana yang lebih besar biaya membuat tanggul penahan abrasi ketimbang membuat rumah untuk warga yang terkena abrasi itu,’’ pungkasnya.(816)

Tags :
Kategori :

Terkait