BENGKULU, BE - Ketua Umum DPP Nasional Demokrat (Nasdem) Patrice Rio Capella mengatakan akan menjadi calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI daerah pemilihan (Dapil) Bengkulu. Meski, ia sempat gagal menjadi anggota DPR RI dari PAN tahun 2009 lalu, namun Rio tetap optimis ia akan memperoleh kursi DPR RI pada Pemilu 2014 nanti. \"Saya dilahirkan di Bengkulu dan dibesarkan disini. Saya juga memulai karir disini. Ada kejadian kemarin menyebabkan saya kehilangan kursi, itu adalah bentuk penzaliman kepada saya,\" kata Rio Cappela.
Ia mengatakan hal tersebut menjadi tantangan baginya untuk kembali merebut kursi di DPR RI Dapil Bengkulu. Sehingga, dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat Bengkulu. \"Penzaliman itu akan menjadi tantangan bagi saya, Aneh kalau saya mencalon dari daerah pemilihan lain,\" tegasnya.
Sebagai ketua Umum, meski bisa memilih dimanapun dapil, Rio mengaku tetap akan memilih Bengkulu yang merupakan tempat kelahirannya. Meskipun jumlah kursi sangat sedikit, tidak membuat ragu mantan Ketua DPW PAN tersebut untuk mengambil dapil Bengkulu. \"Meski-pun ada 4, saya akan buktikan jika satu kursi untuk saya. Jika dua, maka satu kursi untuk saya. Jika satu, maka satu-satunya untuk saya,\" katanya.
Pada tahun 2009 lalu, Rio Capella adalah caleg DPR RI dari PAN yang memperoleh suara terbanyak nomor tiga. Rio Capella yang saat itu menjabat sebagai Ketua DPW PAN, nyaris dipastikan akan berhasil memperoleh satu kursi DPPR RI, karena memperoleh suara terbanyak diantara caleg DPR RI dari PAN dapil Bengkulu. Namun, salah satu caleg DPR RI Dewi Coryati, melakukan gugatan kepada KPU di Mahkamah Konstitusi (MK). Dewi Coryati mengklaim suara yang diperolehnya berkurang. Gugatan tersebut dimenangkannya, sehingga terjadi penambahan perolehan suara yang diperoleh Dewi Coryati. Saat itu, Rio menyesalkan karena KPU Provinsi tidak melawan gugatan yang dilakukan Dewi Coryati sehingga, menyebabkan perolehan suaranya tersalib oleh caleg DPR RI lainnya.
Disisi lain, sebagai Ketua Umum DPP Nasdem, Rio mengatakan bahwa partainya hingga saat ini masih solid. Bahkan, dikatakannya menargetkan menang dalam pemilu 2014. \"Perpecahan itu tidak ada, ya ada dinamika di partai, saya kira sangat wajar,\" tegasnya. (100)