NAKAU, BE - Sebanyak 200 orang personel tim reaksi cepat (TRC) yang telah dibentuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) akan dilantik di Desa Nakau, Kecamatan Talang Empat, Kabupaten Benteng, sekitar pukul 09.00 WIB hari ini (10/12).
Adapun rincian TRC itu adalah 143 perwakilan seluruh desa se-Kabupaten Benteng, 10 orang perwakilan masing-masing kecamatan serta puluhan personel TRC yang berasal dari personel BPBD Kabupaten Benteng.
Kepala BPBD Kabupaten Benteng Drs Tomi Marisi MSi didampingi Kasubid Kesiapsiagaan, Aan Suprianto SE mengaku, sebelumnya pihaknya telah melakukan rapat kerja (raker) untuk menyamakan persepsi mengenai pembentukan TRC penanggulangan bencana (PB) yang merupakan ujung pemerintah ketika terjadi bencana.
Menurut Tomi, personel TRC PB direkrut langsung oleh BPBD Kabupaten Benteng hingga mendapatkan 1 (satu) orang TRC PB di setiap desa dan 1 orang TRC di setiap kecamatan.
\"TRC PB merupakan perpanjangan tangan BPBD Benteng di setiap desa. Saat ini kita memang belum menyiapkan anggaran khusus untuk pemberian honor atau insentif, mereka masih berstatus tim relawan,\" kata Tomi.
Mantan Kabag Administrasi Pemerintahan Setda Pemkab Benteng ini menambahkan, selain TRC PB, mengoptimalkan peran serta BPBD Benteng, pihaknya juga akan membentuk TRC-Daerah yang beranggotakan para staf dari sejumlah SKPD jajaran Pemkab Benteng. Seperti Dinas Pekerjaan Umum (PU), Bappeda, Dinsosnakertrans dan Dinas Pertanian Peternakan dan Perkebunan (Distanbunak) Kabupaten Benteng.
\"TRC-D akan diketuai langsung oleh Sekda Benteng. Sebab itu, kami sudah melayangkan surat ke sejumlah SKPD dan meminta agar masing-masing kepala dinas (Kadis) menujuk staf mereka untuk bergabung dalam TRC-D. Pengukuhan TRC-PB dan TRC-D nantinya akan kita lakukan secara serentak besok (hari ini),\" tandasnya.
Pria yang pernah menjadi Camat Padang Bano, Kabupaten Lebong ini mengaku bahwa sejauh ini pihaknya hanya memiliki sebanyak 24 orang personel Satgas yang terpusat pada Kantor BPBD Kabupaten Benteng serta siap diterjunkan sewaktu-waktu.
\"Saat ini kita hanya memiliki sebanyak 24 orang personel Satgas. Dengan keterbatasan jumlah personel ini, kita memang sangat membutuhkan bantuan personel,\" demkian Aan.(135)