Kapolres dan Wabup Santuni Korban Kebakaran

Sabtu 17-09-2016,10:30 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

  ARGA MAKMUR, BE - Peristiwa terbakarnya rumah Tiara (75) warga Desa Karang Anyar 1, Kecamatan Kota Arga Makmur menggugah kepedulian semua pihak.

Bahkan Kapolres Bengkulu Utara (BU), AKBP Andhika Vishnu SIK sekitar pukul 07.45 WIB pagi kemarin (16/9) turun langsung ke rumah korban untuk mengecek kondisi rumah yang habis dilalap si jago merah serta memberikan santunan sebagai wujud kepedulian.

\'\'Kami selaku keluarga Besar Polres Bengkulu Utara ikut prihatin atas kejadian yang menimpa keluarga korban kebakaran yang terjadi malam tadi (kemarin, red). Kami berharap seluruh keluarga dapat tabah menghadapi cobaan ini,\'\' ungkap Kapolres kepada Bengkulu Ekspress (BE) saat ditemui usai mengunjungi keluarga korban, kemarin.

Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) BU, Arie Septia Adinata SE bersama pihak Dinas Sosial (Dinsos) BU juga turun mengunjungi keluarga korban sekitar pukul 11.04 WIB kemarin. Kedatangan Wabup dan Dinsos atas nama Pemerintah Daerah (Pemda) BU turut memberikan santunan. Namun sayangnya untuk program bedah rumah belum dapat terealisasi.

Wabup juga berpesan kepada keluarga korban untuk dapat tabah menghadapi cobaan ini, karena semuanya hanyalah milik Allah SWT.

\'\'Maut, jodoh, rezeki hanya milik-Nya dan kepada-Nya semua akan kembali. Kita sebagai manusia hanya tabah menjalani, karena semua sudah ditentukan oleh Allah,\'\' tutur Wabup seraya menghibur keluarga korban.

Kepala Bidang (Kabid) Bantuan Sosial (Bansos) Dinsos BU, Harlianti MPd menyebutkan, untuk bantuan yang diberikan Dinsos hanya berupa sembako, terpal, peralatan dapur, seng, tikar dan beberapa bahan masakan instan lainnya.

\'\'Kalau bedah rumah belum ada, tapi kita akan upayakan semaksimal mungkin. Sedangkan bantuan yang kita berikan saat ini merupakan stok yang ada di Dinas Sosial Bengkulu Utara,\'\' terangnya.

Berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dilakukan Polres BU menyimpulkan, penyebab kebakaran lantaran konsleting aliran listrik di kamar lantai 2, kemudian api menyebar dengan cepat menghabiskan seluruh isi rumah.

\'\'Api berasal dari konsleting saklar lampu yang berada didalam kamar lantai 2 rumah, kemudian lantaran rumah semi permanen membuat api dengan cepat menyebar dan membakar semua isi rumah. Untuk kerugian, kita tafsir sebesar Rp 70-an juta, karena semua isi rumah habis dan ada satu unit motor ikut terbakar didalamnya.

Beruntung pemilik rumah berhasil diselamatkan warga sekitar, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa,\'\' pungkas Kapolres BU, AKBP Andhika Vishnu SIK melalui Kasat Reskrim AKP Jufri SIK saat ditemui BU di ruang kerjanya, kemarin.(cw5)

Tags :
Kategori :

Terkait