Pemkot Lomba Kafani Mayat

Jumat 12-08-2016,10:00 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

  BENGKULU, BE - Pemerintah Kota Bengkulu menggelar lomba unik yang belum pernah dilakukan sebelumnya, yakni lomba mengkafani mayat. Ini gagasan baru yang dilakukan Pemerintah Kota Bengkulu dalam menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia.

“Mulai tahun ini kita mengadakan lomba mengkafani mayat, baik jenazah laki-laki maupun perempuan,” kata Kepala Bagian Kesra Setda Kota, A Majid Ali, kemarin.

Dijelaskannya, ide lomba mengkafani mayat tersebut berasal dari Walikota H Helmi Hasan yang berkaitan dengan program 8 tekad Bengkuluku religius.

Hal ini didasari dengan pelaksanaan lomba yang selama ini terlalu monoton seperti tarik tambang, balap kelereng, lomba makan kerupuk dan sebagainya. Sehingga, diharapkan ide baru dalam lomba mengkafani mayat ini memiliki nilai edukasi atau pengetahuan bagi umat muslim yang belum mengetahui tata cara yang baik dan benar.

“Terbukti dari sekian banyak yang menjadi peserta lomba ini, masih banyak yang belum mengerti tata cara mengkafani mayat,” jelasnya.

Adapun mayat yang digunakan tersebut berupa patung orang yang biasanya digunakan sebagai alat peraga busana. Patung tersebut diletakkan di atas meja dan dilengkapi dengan kain kafan, kain batik, gunting dan kapas untuk kemudian dibungkus selayaknya jenazah sesuai dengan jenis kelaminnya melalui tata cara yang benar seperti yang dilakukan para rubiah.

“Para peserta tinggal melakukan tugasnya mengkafani mayat dengan baik, sementara perlengkapannya sudah kita siapkan, dan harus diselesaikan dalam waktu 15 menit. Baru nanti dinilai oleh juri, kelompok mana yang hasilnya benar dan rapi,” ungkapnya.

Lanjut Majid, menginggat perlombaan ini baru pertama kali dilaksanakan, maka hanya dilakukan di ruang lingkup Sekretariat Daerah Pemkot saja, dengan mengikutsertakan perwakilan 5 orang disetiap bagian-bagian pemerintahan Setda.

“Tahap awal ini cukup di sekretariat dulu. Nah kemudian ditingkat kecamatan dan kelurahan juga diarahkan sama. Oleh sebab itu, siapa-siapa yang juara tingkat kecamatan itu akan mengikuti final di Halaman kantor Walikota, ini jadi diadu antar ASN dulu,” pungkasnya. (805)

Tags :
Kategori :

Terkait