Bocah Pemerkosa Ditangkap

Rabu 02-03-2016,12:10 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

CURUP, BE - Jajaran Polres Rejang Lebong kembali berhasil mengamankan satu orang yang diduga terlibat pemerkosaan terhadap Kuntum (14) --bukan nama sebenarnya--, warga Kota Curup. Jika sebelumnya, Unit Buru Sergap (Buser) berhasil mengamankan Da (18) Warga Desa Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara minggu dini hari (21/2) lalu, kali ini berhasil mengamankan Ri (14), warga Dusun Sawah Kecamatan Curup Utara. Ri ditangkap di rumahnya pada Selasa (1/3) kemarin atau dua pekan sebelumnya sempat bersembunyi di kebun milik orang tuanya kawasan Kecamatan Rimbo Pengadang Kabupaten Lebong. Menurut Kapolres Rejang Lebong, AKBP Dirmanto SH SIK Melalui Kasat Reskrim AKP Chusnul Qomar SH SIK, pasca diamankan dua terduga pelaku pemerkosaan terhadap Kuntum. Saat ini pihaknya masih memburu dua terduga pelaku lannya. \"Saat ini kita masih memburu dua terduga pelaku lainnya yang terlibat aksi pemerkosaan terhadap korban (Kuntum),\" jelas Chusnul. Lebih lanjut Kasar menjelaskan keberhasilan pihaknya mengamankan Ri, tidak lepas dari informasi dari masyarkaat yang menyatakan Ri telah keluar dari persembunyiannya. Mendapat informasi tersebut petugas langsung bergerak cepat  dengan menyambangi rumah pelaku. Saat didatangi dirumah orang tuanya, Ri sedang beristirahat baru pulang dari kebun. Tanpa melakukan perlawanan kemudian Ri langsung digelandang ke Mapolres Rejang Lebong. \"Dari hasil pemeriksaan yang kita lakukan, diketahui bahwa Ri ini merupakan pelaku terakhir yang memperkosa korban,\" jelas Chusnul. Disisi lain Chusnul menjelaskan, karena Ri masih berstatus dibawah umur, maka pihaknya berencana akan menjadikan Ri sebagai tahanan kota dengan jaminan dari orang tua Ri sembari menjalani proses hukum yang berlaku. Semenatara itu, pasca diamankan dua terduga pelaku pemerkosaan terhadap Kuntum, penyidik Polres Rejang Lebong menemukan fakta baru. Dimana berdasarkan pengakuan Ri dan Da ternyata aksi pemerkosaan tersebut disaksikan oleh 8 rekan Ri dan Da. Namun menurut keduanya yang melakukan pemerkosaan hanya emapt orang. \"Yang melakukan pemerkosaan hanya empat orang, sedangkan yang lainnya hanya menonton saja,\" jelas Chusnul. Untuk mengingatkan  Kuntum (14) bukan nama sebenarnya warga Kota Curup diduga menjadi korban pemerkosaan oleh empat orang tak dikenal pada Kamis (11/2) malam sekitar pukul 22.00 WIB. Korban dipaksa melayani nafsu bejat keempat pelaku dibawah jembatan Sungai Musi yang ada di Kelurahan Talang Benih. Peristiwa nahas yang dialami korban bermula saat korban berkumpul dengan temannya tak jauh dari rumah korban sekitar pukul 20.30 WIB. Saat tengah asik mengobrol dengan kawannya tersebut, dua dari empat orang pelaku menghampiri korban dengan berpura-pura ingin berkenalan. Setelah terjadi perkenalan diantara ketiganya, kemudian ketiganya sempat berbincang-bincang sekitar 30 menit. Saat tengah berbincang tersebut, salah satu pelaku membujuk korban untuk jalan mengelilingi perkotaan Curup. Tanpa curiga korban langsung mengamini permintaan pelaku. Saat diajak jalan-jalan tersebut, korban dibawa menuju arah Kelurahan Talang Benih. Saat berada di Jembatan Talang Benih ujung, pelaku tiba-tiba menghentikan laju kendaraan yang ditumpangi keduanya. Dilokasi ternyata sudah ada 2 orang pelaku lainnya menunggu. Korban langsung di tarik dari atas motor dan dibawa ke bawah jembatan dengan posisi digotong dan mulutnya di bekam. Dibayah jembatan tersebut, korban dipaksa oleh keempat pelaku untuk melayani nafsu bejat keempatnya secara bergantian. Meskipun sempat memberikan perlawanan, namun karena kalah tenaga korban tidak bisa berbuat banyak. Aksi bejat ketiga pelaku tidak hanya sampai disitu, setelah puas melampiaskan nafsu setannya, kemudian korban ditinggalkan keempat pelaku di lokasi.(251)

Tags :
Kategori :

Terkait