CURUP, BE - Angin puting beliung melanda tiga desa di Kecamatan Bermani Ulu Kabupaten Rejang Lebong, Kamis (21/1) sore kemarin. Ketiga desa tersebut adalah Desa Bangun Jaya, Desa Babakan Baru dan Desa Air Bening.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun Bengkulu Ekspress, dari tiga desa yang diterjang puting beliung tersebut setidaknya 30 rumah yang mengalami rusak baik rusak berat maupaun ringan. Lima rumah ada di Desa Bangun Jaya, lima rumah ada di Desa Babakan Baru dan sekitar 19 rumah di Desa Air Bening.
\"Kejadian puting beliung tadi sekitar pukul 17.30 WIB,\" ungkap Kepala Desa Babakan Baru, Fahrurrozi, saat dihubungi melalui telepon selulernya sore kemarin.
Menurut Fahrurrozi, saat kejadian kawasan tiga desa yang berdekatan tersebut memang dilanda hujan gerimis, namun saat itu langit di kawasan tersebut berwarna hitam pekat. Tiba-tiba datang angin puting beliung yang langsung menghantam beberapa rumah warga.
\"Lokasi terparah berada di Desa Air Bening, karena setidaknya ada tiga rumah di desa tersebut yang rata dengan tanah,\" tambah Fahrurrozi.
Sedangkan rumah lainnya hanya terkena bagian atasnya saja, yaitu sejumlah seng rumah warga lepas. Pada saat kejadian sejumlah warga banyak yang keluar rumah mencari tempat yang aman untuk menyelamatkan diri.
Selain menghantam rumah, angin puting beliung juga merusak sejumlah tanaman warga. Selain itu meskipun tiang listrik tidak ada yang roboh, namun pasca kejadian listrik di kawasan tersebut langsung padam.
\"Untuk sementara kejadian ini sudah kita laporkan ke pihak camat, Babinsa hingga Polsek,\" aku Fahrurozi.
Sementara itu Camat Bermani Ulu, Syarifuddin saat dikonfirmasi mengaku sedang berada di lokasi. Pasca kejadian ia langsung melakukan pendataan terhadap warga yang mengalami dampak puting beliung.
\"Untuk korban saat ini sedang kita ungsikan ke rumah tetangga atau kerabatnya yang tidak terkena dampak,\" aku Syarifuddin.
Selain itu, pasca kejadian ia sudah melaporkan kejadian tersebut ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rejang Lebong. Dan tadi malam para petugas BPBD sudah meluncur ke TKP dengan membawa tenda dan sejumlah bahan makanan. (251)