Dibayar Pakai Cek Kosong, Rugi Rp 1,3 Miliar

Sabtu 21-02-2015,13:50 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Salah seorang kontraktor di Bengkulu, Zasman Yahar SE (44) warga Jalan Meranti 4 RT 11 Kelurahan Sawah Lebar terpaksa melaporkan rekannya, Mk dari PT Jayasakti yang merupakan group perusahaan dari Slamet Group (SG). Pasalnya, MK saat melakukan pembayaran pembelian beberapa material dengan mengunakan 3 lembar cek. Namun, saat akan dilakukan pencarian di bank, ternyata cek yang diberikan pelaku kosong atau tidak memiliki saldo. Akibatnya, korban mengalami kerugian mencapai Rp 1,3 miliar. Peristiwa itu terjadi sekitar tanggal 25 Desember 2014 di Jalan Kapuas RT 9 Kelurahan Padang Harapan, Kota Bengkulu. Kepada BE, Zasman Yahar menceritakan kronologis kejadian yang berawal tahun 2014 lalu, pelaku berinsial MK mendapatkan paket proyek pembangunan jalan hotmix di Kabupaten Seluma. Oleh pelaku, seluruh material proyek itu diberikan kepada dirinya. Sebab, antara pelaku dengan dirinya merupakan teman dan sering bekerjasama dalam mengisi material proyek tersebut. Kemudian pelaku memasan berbagai macam material proyek, seperti aspal, batu kali, pasir dan lainnya dengan jumlah keseluruhan sekitar Rp 1,3 miliar. Selanjutnya, korban mengisi material yang dipesan dan mengirimkannya ke lokasi proyek pelaku tersebut. Hanya saja, setelah material secara keseluruhan dimasukan ke proyek pelaku, pelaku memberikan 3 lembar cek dalam waktu berlainan. Yaitu, pada tanggal 26 dan 30 Desember 2014 serta pada tanggal 3 Januari 2015. Akan tetapi, ketika akan dicairkan ke bank, ternyata cek diberikan pelaku itu kosong atau tidak ada saldonya. Mengetahui hal itu, korban berusaha menghubungi pelaku. Namun, dikarenakan tidak ada penyelesaian, sehingga melaporkan ke Polda Bengkulu untuk diproses secara hukum. \"Awalnya saya memberikan waktu kepada pelaku untuk menyelesaikan secara baik-baik, namun dikarenakan tidak ada penyelesaian, makanya saya melapor kesini (polda,red),\" ungkap Zasman, kemarin. Sementara itu, Kabid Humas Polda Bengkulu, AKBP Sudarno, S.Sos ketika dikonfirmasikan BE, membenarkan telah menerima laporan penipuan dengan cek kosong tersebut. \"Laporan sudah kita terimah dan segera akan kita tindak lanjuti,\" terangnya. (111)

Tags :
Kategori :

Terkait