Ingin Jadi Bidan PTT, Rp 15 Juta Melayang

Sabtu 21-02-2015,13:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU, BE - Cita - cita akan menjadi seorang bidan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu harus pupus ditengah jalan. Tak hanya itu, uang milik korbanpun harus melayang. Halitulah yang menimpa Romantua Sianipar (25) warga Jalan Gereja Setiawar Kelurahan Binaraga, Kabupaten Rantau Prapat, Provinsi Sumatera Utara. Akibatnya, korban harus menderita kerugian mencapai sekitar Rp 15 juta. Peristiwa itu, terjadi sekitar pukul 10.00 WIB tanggal 28 Januari 2014 di Kota Bengkulu. Kasus inipun baru dilaporkan oleh korban sekitar pukul 14.00 WIB (19/2), dengan melaporkan pelakunya, berinsia Rh ke Polda Bengkulu dengan tudingan melakukan penipuan. Kronologis kejadian, berawal dari korban yang bertemu dengan pelaku Rh yang tinggal satu kampung dengannya. Kemudian, pelaku menawarkan jasa kepada korban, jika pelaku dapat memasukan korban menjadi bidan PTT dilingkungan Pemprov Bengkulu. Hanya saja, untuk memuluskan agar korban dapat menjadi bidan PTT tersebut. Pelaku meminta kepada korban untuk menyerahkan uang sebesar Rp 15 juta sebagai pengurusan untuk memasukan korban menjadi bidan PTT di Pemprov Bengkulu tersebut. Merasa percaya dan terpedaya dengan pelaku, korbanpun menyerahkan uang senilai Rp 15 juta kepada pelaku tersebut. Akan tetapi, setelah ditunggu - tunggu oleh korban, janji untuk diterima sebagai bidan PTT di Pemprov Bengkulu itu tidak terwujud. Karena, sampai saat ini korban tidak juga dipanggil untuk menjadi bidan PTT itu. Mendapatkan gelagat yang tak baik itu, korban menemukan pelaku. Di hadapan korban, pelaku berjanji akan mengembalikan uang milik korban tersebut. Akan tetapi, sampai saat ini tidak ada realisasi pengembalian uang itu, korbanpun melapor ke Polda Bengkulu. Kabid Humas Polda Bengkulu, AKBP Sudarno SSos ketika dikonfirmasikan BE, membenarkan telah menerima laporan penipuan dengan modus menjanjikan korban dapat masuk menjadi bidan PTT. \"Laporan sudah kita terimah dan segera akan kita tindak lanjuti,\" terangnya.(111)

Tags :
Kategori :

Terkait