Jokowi Janjikan Jalan Bengkulu-Lubuklinggau

BENGKULU, BE - Presiden RI Ir H Joko Widodo kembali menjanjikan bahwa jalan bebas hambatan yang menghubungkan Bengkulu-Lubuklinggau sepanjang 134 Km akan mulai dibangun 2015 mendatang. Hal ini disampaikan Jokowi kepala Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah usai Musyawarah Rencana Pembangunan Nasional (musrenmbangnas) di Hotel Bidakara Jakarta, kemarin (18/12). \"Dalam sambutannya Presiden Joko Widodo menjelaskan hal-hal normatif yang masih berkaitan dengan ketersedian listrik, one top service, tol laut, tol Sumatera, pencegahan illegal fishing. Menariknya sebelum meninggalkan ruangan Presiden sempat bersalaman dengan saya dan beliau mengatakan bahwa untuk jalan yang diusulkan Gubernur Bengkulu yakni Jalan Bengkulu-Lubuklinggau akan direalisasikan 2015,\" kata Gubernur Bengkulu, Junaidi Hamsyah melalui Black Berry Messengernya. Diakui Gubernur, Presiden Jokowi tidak menyebutkan jumlah anggaran yang akan dikucurkan untuk membangun mega proyek tersebut dan tidak pula menjelaskan jalan itu selesai 2015 atau dilakukan secara bertahap. \"Presiden hanya mengatakan bahwa pembangunan jalan itu akan direalisasikan 2015, beliau tidak menyebutkan angka anggarannya,\" imbuh Junaidi. Sebelumnya, Kepala Bappeda Provinsi Bengkulu, Ir Sorjum Ahyan MT mengungkapkan, bahwa untuk menyelesaikan pembangunan jalan tersebut dibutuhkan anggaran mencapai Rp 800 7iliar. \"Pelebaran dan peningkatan kualitas struktur sudah mulai dilakukan beberapa tahun terakhir itu, dengan menggunakan angaran dari APBN yang dikucurkan sediki-sedikit,\" katanya. Selain pelebaran, jalan itu juga akan dilakukan pelurusan, sehingga ke depan tidak ada lagi tikungan tajam di ruas jalan tersebut. \"Pengerjaan jalan ini ada dua pekerjaan, yakni meliputi pelebaran dan pelurusan tingkungan,\" ujarnya. Sorjum mengatakan, tujuan pelebaran ruas Bengkulu-Lubuklinggau dari 4,5 meter menjadi 11 meter, meliputi lebar badan jalan 7 meter dan lebar bahu jalan kiri kanan masing-masing 3 meter bertujuan agar truk angkutan petikemas dapat mengangkut berbagai komoditas hasil perkebunan dari daerah itu untuk dikapalkan melalui pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu. Apalagi di Musirawas dan di Bengkulu terdapat cadangan batubara mencapai miliar ton yang dapat juga dikapalkan melalui Pelabuhan Pulau Baai. Jika program ini dapat terealisasi di tahun ke depan, maka pertumbuhan ekonomi Bengkulu akan meningkat drastis dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. \"Pak Gubernur dan kami akan terus memperjuangkan reaslisasi pembangunan jalan Bengkulu-Lubuklinggau, karena usulannnya sudah lama kita sampai, bahkan saat SBY masih menjadi Presiden juga pernah menjanjikan pembanngunan jalan  tersebt,\" tandasnya.(400)