ARGA MAKMUR, BE - Kemajuan ekonomi masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara (BU) disokong oleh sektor pertanian. Hal ini dibuktikan dengan hasil survey Badan Pusat Statistik (BPS) BU. Tahun 2013 lalu, hasil survey menunjukkan, pertumbuhan perekonomian BU sebesar 5,58 persen. Dari angka tersebut, sokongan sektor pertanian sebesar 37,4 persen. \"Sektor pertanian 37,4 persen ini didominasi oleh tanaman makanan, perkebunan, peternakan, kehutanan dan perikanan,\" kata Kepala BPS BU, Ir Sriwiyana Teguh Ananto MSi. Ditambahkannya, selain sektor pertanian, pertumbuhan perekonomian BU juga disokong oleh sektor jasa sebesar 20,08 persen, sektor jasa ini meliputi sekolah, perguruan tinggi dan rumah sakit. Sektor perdagangan juga ikut andil pada pertumbuhan ekonomi BU sebesar 12,91 persen. Dijelaska Sriwiyana pula, dari survey BPS pada tahun 2013, jumlah rumah tangga yang bekerja pada sektor pertanian ada 51,391 jiwa, jumlah rumah tangga jasa pertanian ada 2.109 rumah tangga yang menghasilkan 385 tanaman pangan, 212 holtikultura, 1.610 perkebunan dan 79 peternakan, sapi potong jantan 9,262, sapi potong betina 21,445. Menurutnya, jumlah Petani yang ada di Kabupaten BU sebanyak 47.830 laki-laki dan 3.561 perempuan dengan jumlah total 51.391 orang. \"Untuk lapangan pekerjaan di BU juga disokong oleh sektor pertanian sebesar 56, 53 persen dan industri hanya 2,06 persen,\" ujarnya. Lebih lanjut, dijelaskan kepala BPS, perekonomian BU memang tergantung pada sektor pertanian. Dengan murahnya harga komoditas pertanian seperti hasil kebun, yaitu Karet yang hanya Rp 4 ribu per kg dan sawit Rp 1.000 per kg, membuat masyarakat banyak yang mengeluh. Karena, sumber mata pencaharian masyarakat bergantung pada sektor pertanian. (927)
Pertanian Topang Kemajuan Ekonomi
Senin 20-10-2014,17:08 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :