Cuma 13 Dewan Paripurna Dengarkan Pidato Presiden

BINTUHAN,BE-Sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kaur, dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dalam rangka memperingati HUT RI KE-69 tahun 2014 terlihat sepi. \"Yang datang justru banyak dari SKPD, sedangkan kursi anggota dewan justru masih banyak kosong. Seharusnya wakil rakyat ini memberikan tauladan yang baik dan pidato presiden itu sendiri penting untuk dicermati,\" kata salah satu kepala SKPD yang engan disebutkan namanya kemarin. Dari absensi di meja tamu, jumlah pejabat dari SKPD  justru datang lebih banyak ketimbang wakil rakyat. Padahal, paripurna diselenggarakan di tempat para wakil rakyat bekerja atau menjalankan aktivitasnya. “Mungkin para anggota dewan ini banyak tidak hadir karena masah jabatanya sudah mau selesai, jadi mereka malas untuk datang,”ujarnya. Dari pantaun BE, dari 25 anggota DPRD Kaur, ada sekitar 13 anggota DPRD Kaur menghadiri rapat paripurna mendengarkan pidato orang nomor satu di Republik ini. Ketua DPRD Kaur Samsu Amanah, S.Sos mengatakan, pihaknya belum mengetahui alasan ketidak kehadiran anggota dewan untuk mendengarkan pidata kenegaraan Presidin tersebut. Sebelumnya, undangan acara ini sudah dikirim ke masing-masing anggota dewan. “Alasan para anggota dewan yang tidak menghadiri sidang mendengarkan pidato presidin ini tidak tahu alasanya apa,”jelasnya. Disisi lain, rapat sekali setahun ini juga dihadiri Bupati Kaur Dr. Ir. H. Hermen Malik, MSc, Wakil Bupati Kaur Hj.Yulis Suti Sutri, Sekda Kaur Nandar Munadi, S,Sos,  jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kaur dan para pimpinan SKPD dilingkungan Pemda Kaur  serta sejumalh camat Kades dan tokoh masyarakat Kabupaten Kaur.(618)