BENGKULU, BE - Setelah mendapat penolakan dari Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD), akhirnya Pemerintah Kota Bengkulu membatalkan penarikan iuran dari setiap SKPD untuk mendanai perayaan tahun baru 2013 mendatang. Sebelumnya, Pemkot telah merencanakan memungut iuran sebesar Rp 1 juta untuk setiap dinas dan badan, serta Rp 500 ribu untuk semua camat dan Kasubag di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu.
Uang tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan penyambutan tahun baru 2013 di lapangan parkir, belakang Bengkulu Indah Mall (BIM). \"Berdasarkan arahan pak penjabat Walikota bahwa iuran itu dibatalkan, karena Pemda kota dalam hal penyambutan tahun baru akan bekerjasama dengan pihak BIM,\" kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bengkulu, kemarin.
Meskipun belum ada keputusan final mengenai kerjasama dengan pihak BIM tersebut, namun Zaini mengatakan sejauh ini pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan pihak BIM, dan dalam waktu dekat akan dibahas di Pemda kota. Rencananya lokasi perayaan bukan di lapangan parkir belakang BIM, melainkan di lantai 2 BIM dan segala biaya kosumsi pun akan ditanggung pihak BIM.
\"Pada awalnya memang kami akan meminta iuran dari SKPD, tapi kelihatannnya pak penjabat walikota sudah ada pembicaraan dengan pihak BIM sehingga beliau pun menginstruskikan untuk tidak menarik sumbangan lagi dari masing-masing SKPD. Jika ini final, maka semuanya akan difasilitasi oleh BIM,\" terangnya.
Mengenai teknis acara karena dilakukan dalam ruangan tertutup, ia mengungkapkan kemungkinan besar hanya dilakukan secara sederhana dan tidak melepaskan kembang api yang terlalu besar, mengingat lokasinya berada dalam ruangan tertutup dan di pusat perbelanjaan. \"Semua kegiatan itu baru sebatas rancangan kami, dan masih akan dibahas lagi bagaimana baiknya nanti,\" ujarnya. (400)