KOTA MANNA, BE – Dandim 0408 Bengkulu Selatan (BS) Letkol Kav Rio Hendriawan Ali Putra menyebutkan, dalam pengamanan Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli mendatang, pihaknya sudah memetakan daerah-daerah yang rawan konflik. Dari 11 kecamatan dalam wilayah kabupaten BS ada beberapa kecamatan yang menjadi perhatian khusus Kodim BS. “Dari pengalaman Pemilihan Legislatif 9 April lalu, ada 3 Kecamatan rawan konflik,” katanya di hadapan Bupati, H Reskan E Awaludin, KPU BS, Panwaslu BS, perwakilan partai politik dan tamu undangan lainnya saat rapat koordinasi pemantapan pengamanan Pilpres dan wapres di Gedung Pemuda kemarin. Menurut Rio, ditetapkannya ke tiga kecamatan ini sebagai daerah rawan konflik karena pada saat Pileg lalu di tiga kecamatan inilah ada konflik perolehan suara. Dengan begitu, dirinya khawatir saat Pilpres nanti konflik itu akan terus berlanjut. Adapun ketiga kecamatan yang rawan konflik yakni TPS 1 Desa Batu Aji Kecamatan Ulu Manna, TPS 1 Desa Babatan Kecamatan Seginim, TPS 1 Desa Padang Pandang, TPS 2 Desa Lubuk Sirih dan TPS 2 Desa Kayu Kunyit Kecamatan Manna. “Dengan adanya pemetaan ini diharapkan adanya upaya dari semua pihak agar nantinya ancaman konflik ini bisa ditekan, agar penyelenggaraan Pilpres di BS sukses,” demikian Letkol Kav Rio.(369)
3 Kecamatan Rawan Konflik Pilpres
Kamis 03-07-2014,18:50 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :