CURUP, BE – Selain narkotika, penyalahgunaan lem sintetik merk aibon juga marak di kalangan kanak-kanak dan remaja untuk dihirup di Kabupaten Rejang Lebong (RL). Mirisnya, pemanfaatan lem yang mengandung zat Lysergic Acid Diethyilamideatau LSD itu sangat mudah didapat oleh penggunanya, karena dijual bebas di warung kecil milik warga. Yanto (34), salah seorang pedagang di kios Pasar Tengah Curup mengaku hampir setiap hari dikunjungi remaja dan kanak-kanak membeli lem Aibon. \"Kebanyakan anak-anak yang beli, kita tidak tanya untuk apa, mereka beli kita menjualnya,\" ungkap Yanto. Penggunaan lem aibon juga mendapatkan keluhan warga, salah satunya Marwansyah, warga Desa Kesambe Lama Kecamatan Curup Timur. \"Saya kerap kali menemukan anak-anak menghisap lem Aibon di kawasan desa kami, herannya lagi ketika dilarang mereka malah melawan dengan menjelit, seperti menantang,\" terang Marwansyah. Warga berharap pemerintah melalui Satuan Polisi Pamong Praja bisa mengambil tindakan tegas dengan menertibkan para pengguna lem aibon tersebut. \"Mungkin orang tuanya tidak tau tingkah anak-anak mereka di luar, harapan kami Satpol PP bertindak menertibkan dan memanggil orang tua anak-anak itu, karena jika dibiarkan, kami khawatir akan mempengaruhi anak-anak yang lain,\" ungkap Marwansyah. (999)
Pengguna Lem Aibon Marak
Rabu 18-06-2014,15:20 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :