Bupati Pantau UN, Target Lulus 100 persen

Senin 14-04-2014,19:30 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

  TAIS, BE- Guna memberikan dukungan agar tingkat kelulusan siswa SMA/SMK meningkat, Bupati Seluma H Bunda Jaya SH MH mengharapkan agar siswa dapat konsentrasi dalam menjawab lembaran soal. Untuk itu, dihari Pertama UN Bupati Seluma langsung merencanakan memantau jalannya pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di SMA Negeri 3 Padang Pelasan. Serta meninjau sejumlah sekolah di Kota Tais. “Memberikan suport kepada siswa sebuah keharusan dan sekolah yang akan saya datangi pertama kali adalah SMA 3 Padang Pelasan,” tegas Bupati Seluma Diharapkan lagi, jika pelajar yang tengah mengikuti UN ini dapat mendongkrak dunia pendidikan Seluma. Serta bisa mengalahkan kabupaten lainnya di Provinsi Bengkulu. Karena dirinya yakin siswa SMA di Kabupaten Seluma banyak yang berkualitas dan bisa menjadi lebih baik seperti daerah yang lainnya. Untuk target kelulusan, Bupati Seluma mengatakan tetap diusahakan agar lulus 100 persen. “Kita meyakini jika tingkat kelulusan tahun ini jauh akan lebih baik dari tahun yang sudah-sudah,”harapnya Sementara itu, Kepala Dinas Pendidkan Kabupaten Seluma Muksir Ibrahim S.Pd mengatakan kalau soal UN SMA sudah sampai. Kemudian sudah didistribusikan ke seluruh SMA di Kabupaten Seluma. Untuk sekolah diluar Kota Tais, soal sudah disimpan di Mapolsek jajaran. Sedangkan untuk SMA di wilayah Kota Tais tetap disimpan di Mapolres. “Untuk soal ujian sudah didistribusikan, sehingga pelaksanaan besok (Hari ini), tidak ada masalah dengan soal-soal UN,” ujarnya. Sementara itu, untuk anggota kepolisian yang ditempatkan di sekolah, saat ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Seluma sudah melakukan koordinasi dengan Polres. Sehingga saat pelaksanaannya, anggota sudah ditempatkan di sekolah, dengan jumlah satu sekolah satu anggota. Sementara itu sekitar pukul 07:30 WIB kemarin (12/4), 47 dus soal beserta LJK tiba di halaman Mapolres Seluma guna kembali distribusikan ke Polsek dan kesejumlah sekolah SMA dan SMK. Ditegaskan Kepala diknas dan Kebudayaan agar sekolah beserta pengawas tidak gegabah selama pengawasan Unas. Harus bertindak sesuai dengan aturan, dan harus sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan. Diharapkan agar ketika proses scanning, tidak ada peserta Unas yang tercecer LJK nya sehingga tidak merugikan pelajar. “kita harap lembar jawaban harus disesuaikan dan diharapkan tidak ada kesalahan dan tidak merugikan pelajar,”harapnya.(333)

Tags :
Kategori :

Terkait