TUBEI, BE - Setelah menyelesaikan kasus dugaan korupsi pembangunan GOR Terpusat di Kecamatan Lebong Selatan yang merugikan negara milliaran rupiah, maka ditahun 2014 Polres Lebong kembali menargetkan akan mengungkap 3 kasus korupsi baru di Kabupaten Lebong.
Kapolres Lebong AKBP Roh Hadi SIK saat dikonfirmasi BE menjelaskan, pihaknya saat ini tengah melakukan pengumpulan data dan penyelidikan 3 dugaan korupsi yang menggunakan anggaran APBD dan APBN. Namun sayangnya saat ditanyai kasus apa, Kapolres masih enggan menyebutkannya. \"Yang jelas ada tiga kasus korupsi baru yang akan kita ungkap ditahun 2014 ini. Untuk nilai kegiatan yang akan kita ungkap ini seluruhnya di atas Rp 1 miliar, kegiatan di dinas mana belum bisa kita sampaikan ke publik, tapi yang pasti seluruh kegiatan yang kita akan ungkap ini Kuasa Pengguna Anggarannya (KPA) berdomisili di Lebong. Saat ini kita sedang mengumpulkan data terkait kasus yang akan kita selidiki nanti, kita lihat saja dalam waktu dekat ini,\" ungkap Kapolres.
Terkait masih adanya pekerjaan rumah (PR) ditahun 2013 seperti penanganan kasus Gedung Olahraga Taba Anyar yang sampai saat ini masih ada 3 tersangka yang belum dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Tubei dan 2 tersangka dari PT PP yang baru diperiksa oleh penyidik, Kapolres mengatakan jika untuk kasus tersebut akan segera dituntaskan pada 2014 ini.
\"Untuk 3 orang tersangka yakni dari anggota Tim PHO, kita upayakan Selasa (7/1) akan kita limpahkan ke jaksa. Mudah-mudahan sudah dinyatakan lengkap sehingga ke 3 tersangka bisa langsung kita kirim. Sedangkan untuk 2 tersangka baru yakni dari PT PP segera kita lengkapi sehingga dalam bulan ini bisa di limpahkan ke jaksa juga,\" kata Kapolres.(777)