CURUP TENGAH, BE - Puluhan warga melakukan penanaman pohon pisang di jalan Suprapto Kelurahan Talang Rimbo Lama Kecamatan Curup Tengah, Senin (30/12) sekitar pukul 09.00 WIB. Aksi itu dilakukan warga sebagai bentuk protes atas kondisi jalan berlubang yang tidak juga kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Provinsi Bengkulu. Akhyar (37), warga Jalan Suprapto menjelaskan, kondisi jalan rusak tersebut sudah terjadi sejak 2 tahun. Padahal keberadaan jalan tidak jauh dari rumah 3 anggota DPRD Provinsi Bengkulu perwakilan Rejang Lebong dan Lebong. \"Saat ini musim hujan, lubang jalan sudah jadi kolam dengan kedalaman betis orang dewasa, jadi tidak bisa dilalui dengan normal,\" keluhnya. Komentar yang sama juga dilontarkan Rizal (33), menurutnya aksi penanaman pohon tersebut untuk mengetahui pemerintah Provinsi Bengkulu khususnya wakil rakyat perwakilan Rejang Lebong yang punya rumah di Curup, kalau titik penanaman pohon tidak bisa dilalui. \"Ini kewenangan pemerintah Provinsi Bengkulu, kami minta diperjuangkan anggarannya tahun ini, termasuk jalan Sapta Marga yang rusak tidak pernah bagusnya,\" sesal Rizal. Pantauan wartawan, batang pisang yang ditanam warga tidak mengganggu lalu lintas kendaraan. Karena penanaman pohon dilakukan di tengah badan jalan yang mengalami kerusakan parah sehingga memang jarang dilalui kendaraan. \"Kita sering lewat jalan ini, badan jalan yang ditanami pohon memang tidak pernah dilintasi kendaraan karena lobang yang dalam,\" kata Samsul (30) salah satu pengendara yang melintas. (999)
Warga Tanam Pohon di Jalan
Selasa 31-12-2013,09:07 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :