Bangunan SPP Mau Direlokasi

Sabtu 27-10-2012,13:13 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

KEPAHIANG, BE - Anggota DPRD dari Komisi III Hariyanto SKom MM mengungkapkan Pemkab Kepahiang akan berkoordinasi dengan Pemprov Bengkulu untuk merencanakan relokasi SMK-SPP Bengkulu di Desa Kelobak. Ada dua alternatif lokasi pemindahan SPP, yakni di kawasan Tangsi Duren atau di kawasan lahan Hak Guna Usaha (HGU) Air Sempiang. Menurutnya itu telah dipaparkan Bupati Kepahiang Drs H Bando Amin C Kader MM saat pemaparan dalam rapat tertutup, Rabu (24/10) kemarin. \"SMK-SPP layak menempati lahan yang lebih luas beserta lahan praktik pertanian yang lebih nyaman. Kita akan minta tukar guling lahan seluas 50 hektar yang saat ini sebagian sudah berdiri kantor bupati dan kantor DPRD. Kemudian, lokasi pemindahan SPP bisa di HGU Air Sempiang, di sana ada sekitar 1000 hektar dan baru dimanfaatkan atau yang produktif baru sekitar 600 hektar, lainnya ada yang dikuasai masyarakat,\" ujar Hariyanto. Dikatakannya,  untuk di Kelurahan Tangsi Duren terdapat tanah pemerintah bekas peninggalan pemerintah Hindia Belanda yang dapat dijadikan alternatif kedua. Tetapi sayangnya lahan di daerah tersebut kebanyakan sudah dikuasai masyarakat. \"Waktu pemekaran dulu, panitia pemekaran pernah meminta agar kantor Pemkab Kepahiang di Tangsi Duren. Karena lahan itu adalah lahan peninggalan pemerintah Hindia Belanda. Kami pun mendengar tanah yang dikuasai masyarakat itu bahkan sudah ada yang bersertifikat. Makanya, kami menyayangkan juga BPN mengeluarkan sertifikat itu,\" sampai Hariyanto. Diterangkannya, setelah melihat azas manfaat, sudah selayaknya SPP direlokasi. Salah satu langkah yang akan di ambil Pemkab Kepahiang dengan berkordinasi dengan pihak Dinas Pertanian Provinsi agar tidak timbul gejolak lagi. \"Setelah itu, baru eksekutif berkoordinasi ke DPRD untuk memulai membangun gedung SPP yang baru. Dan kita akan melakukan pembangunan gedung SPP nantinya juga sesuai dengan jumlah siswa dan peminatnya,\" tandasnya.(505)

Tags :
Kategori :

Terkait