BENTENG, BE - Mobil Suzuki Carry Futura mini bis warna biru bernopol BD 1078 LD
sekitar pukul 04.10 WIB kemarin menabrak rambu-rambu lalu lintas pembatas jalan.
Kejadian itu berlangsung di depan TPR (Tempat Pemungutan Retribusi) di Desa Nakau
Kecamatan Talang Empat. Akibat kejadian ini pengendara mobil, Musfar (56) warga
Kelurahan Kebun Dahri, Kota Bengkulu tidak sadarkan diri, dan harus dilarikan ke RS
Bhayangkara. Sementara mobil Carry tersebut ringsek berat dibagian depannya.
Kecelakaan ini terjadi diduga akibat sang pengendara mobil itu sakit. \"Bapak memang
memiliki sakit darah tinggi. Tadi, ketika tengah mengendarai mobil, tiba - tiba
kambuh,\" ucap kernet mobil, Rian (30), kemarin.
Sementara itu, saksi mata, Weni (45) di TKP, mengatakan awal kejadian mobil naas itu
melaju dari arah Kecamatan Karang Tinggi menuju ke Nakau. Saat melaku di TKP tiba-
tiba, mobil itu menabrak rambu - rambu lalu lintas disana dan masuk ke semak belukar.
Padahal kondisi jalan saat itu masih sepi, sehingga tidak ada lawannya baik didepan
maupun dibelakang. \" Mobil numbur rambu - rambu secara tiba- tiba dan tidak ada
penyebabnya,\" jelasnya.
Sementara itu, Kapolres Bengkulu Utara, AKBP Ahmad Tarmizi, SH melalui Kapolsek
Talang Empat, Iptu Diaritz Felle, membenarkan peristiwa kecelakaan tunggal tersebut.
Hanya saja, penyabab kejadian itu belum diketahui secara pasti. Karena masih dalam
penyelidikan lebih lanjut. Dugaan sementara penyebabnya dikarenakan sopirnya, yang
jatuh sakit mendadak. \"Mobilnya telah kita amankan di Mapolsek, sedangkan korban
masih dirawat intensif di RS Bhayangkara Jitra,\" jelasnya. (111)