Barcelona dipaksa menunggu sampai menit akhir pertandingan untuk menundukkan Celtic 2-1 di Stadion Camp Nou, Selasa atau Rabu (24/10) dini hari WIB. Gol terakhir dicetak Jordi Alba pada menit ke-90+4.
Pada awal-awal laga, Barcelona memegang penuh kendali permainan. Celtic yang menumpuk para pemain di lini pertahanannya memaksa para pemain Barcelona kesulitan mencetak gol.
Baru dua menit pertandingan berlangsung, Alexis Sanchez hampir membuka keunggulan untuk tuan rumah. Menerima umpan brilian Andres Iniesta, Sanchez tinggal berhadapan dengan kiper Celtic, Fraser Forster. Sayangnya, sepakan menyilang Sanchez masih melenceng tipis dari gawang Celtic.
Keasyikan menyerang, Barcelona justru lengah saat menghadapi situasi bola mati. Charlie Mulgrew mengirimkan umpan tendangan bebas ke depan mulut gawang Barcelona. Giorgios Samaras sukses menyambar umpan tersebut untuk merobek jala Victor Valdes pada menit ke-18. Bola sundulan Samaras sendiri sempat menyentuh Javier Mascherano. Namun, UEFA menyatakan gol itu milik Samaras.
Tertinggal secara mengejutkan, \"Blaugrana\" semakin aktif menekan tim tamu. Lionel Messi nyaris membuat gol penyeimbang andai tendangan bebasnya tak menyamping tipis dari gawang Celtic.
Pada menit ke-27, Sanchez kembali memiliki peluang. Lagi-lagi, pemain Cile itu gagal memanfaatkan kesempatan emas mencetak gol setelah sundulannya jauh dari sasaran.
Gol penyeimbang diciptakan Andreas Inesta pada menit ke-45.
Dominasi Barcelona sepanjang babak pertama pun masih belum membuahkan hasil. Hingga babak pertama usai, skor tetap bertahan 1-1.
Memasuki menit ke-49 babak kedua, Celtic hampir saja memperoleh gol kedua pada laga tersebut. Lagi-lagi dari situasi bola mati. Umpan Melgrew kali ini disambut Victor Wanyama. Beruntung, sundulan Wanyama masih tipis dari sasaran.
Barcelona yang terus melakukan tekanan mendapat peluang emas berbalik unggul. Hanya aksi cemerlang Forster yang bisa menggagalkan sepakan jarak dekat Messi. Selamatlah gawang Celtic.
Laga di Camp Nou ini bisa disebut milik Forster. Kiper asal Inggris itu kembali melakukan penyelamatan heroik dari peluang Sanchez dan Messi. Dua kesempatan tersebut dimentahkan Forster dengan gemilang.
Pelatih Barcelona, Tito Vilanova, mengubah susunan pemain di barisan depannya. Dua striker Pedro Rodriguez dan Alexis Sanchez diganti napas segar, David Villa dan Cristian Tello.
Masuknya Villa dan Tello sempat memberikan variasi serangan bagi Barcelona. Namun, rapatnya barisan belakang disertai penampilan apik Forster menjadi tembok tebal Barcelona mencetak gol.
Ketika pertandingan sepertinya bakal berakhir imbang, Jordi Alba tampil sebagai pahlawan. Cocoran Alba memanfaatkan umpan Adriano menggetarkan gawang Forster pada menit ke-90+4. Hasil akhir pun berpihak ke Barcelona, 2-1.
Kemenangan ini membawa Barcelona kokoh di puncak Grup G Liga Champions dengan nilai sempurna dari tiga laga. Sementara Celtic tetap berada di posisi kedua dengan 4 poin.(**)