Sebanyak enam fraksi, diantaranya fraksi Golkar, Demokrat, Hanura, PAN, Nasional Perjuangan kedaulatan Indonesia Raya dan fraksi Keadilan Rakyat Persatuan Bangsa sepakat bersama pemerintah daerah untuk membahas Perubahan APBD TA 2012.
Meski begitu, beberapa fraksi tetap memberikan saran, salah satunya fraksi Demokrat melalui juru bicara Tugiman ST, meminta pemerintah daerah pada tahun berikutnya bisa lebih efektif memanfaatkan waktu untuk pembahasan anggaran, sehingga pelaksanaan pembangunan tidak berjalan tergesa-gesa.
\"Harapan kita, pembahasan anggaran bisa dilakukan lebih dini, sehingga kegiatan pembangunan berjalan lebih baik, tidak terburu-buru,\" sarannya.
Pantauan wartawan, kegiatan ini diikuti oleh 17 anggota DPRD RL, tanpa dihadiri Wakil Ketua II Lian Sumarni, SE. Sejumlah pejabat eselon II dan III, serta pimpinan BUMD, perguruan tinggi tampak hadir sebagai undangan. Hanya saja, beberapa pejabat masih terlihat ramai berada di luar ruang sidang meski sekretariat DPRD RL sepakat untuk kembali melibatkan pejabat SKPD dalam paripurna.
Beberapa pejabat ketika dikonfirmasi, mengaku baru mendapatkan udangan, sehingga tiba di gedung DPRD RL saat paripurna telah dimulai. \"Kami baru dapat undangan pagi ini, tiba di dewan sudah mulai. Jadi kami mendengarkan jalannya paripurna di luar ruang sidang,\" terang salah satu pejabat yang enggan disebutkan namanya.
Kondisi itu membuat kursi undangan yang seharusnya ditempati undangan pejabat SKPD, sebagian masih terlihat kosong. Meski begitu pelaksanaan paripurna tetap berjalan normal. (999)