KOTA MANNA, BE - Setelah digrebek di rumah kosnya pada Rabu pagi, Ay (17) pelajar kelas 12 salah satu SMA swasta di BS dan Ev (19) salah satu mahasiswi semester 3 salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Bengkulu akhirnya diusir warga. Pasalnya keduanya diegrebek di kamar kosnya di Gang Persatuan jalan Letnan Sulik kelurahan Padang Kapuk, Kota Manna sedang berkurungan bersama seorang pria beristri yakni Ma (37), warga Gunung Mesir, Pasar Manna. Meskipun saat digerebek ketiganya sedang berpakaian lengkap, namun warga sudah resah dengan ulah kedua wanita ini sebab sering memawa pria dan wanita asing ke kamar kosnya. \"Atas kesepakatan warga, kedua wanita itu diusir dari kosnya,\" ucap Ketua RT 2 Padang Kapuk, Yanuar didampingi warga Indra kepada BE. Ditakutkan, jika tidak diusir, kedua wanita itu akan mempengaruhi anak warga sekitar. Sedangkan pemilik rumah kos yakni Husen juga diberi peringatan, jika masih juga memasukan wanita yang tidak jelas statusnya juga akan diusir dari rumahnya. \"Untuk pemilik kos sudah kami peringatkan, jika kembali terulang lagi menerima wanita atau pria yang statusnya tidak jelas juga akan diusir dari rumahnya,\" terangnya. Sementara itu, Manajer PLN Ranting Manna Safdi Nur SE membantah jika Ma karyawan PLN. Disampaikannya jika MA itu hanyalah pihak ketiga yang ditugaskan untuk mencatat meteran listrik yang ada di rumah warga. Namun sambung dia, jika ternyata Ma itu karyawan PLN Ranting Manna, maka dirinya akan langsung memecatnya. \"Ma itu bukan karyawan kami, ia hanya pihak ketiga dan saya tidak berwenang memecatnya,\" terangnya.(369)
Pelajar dan Mahasiswi Kos Diusir
Jumat 02-08-2013,16:52 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :