BENGKULU,BE - Dua nama calon wakil gubernur (Cawagub) yang akan diusulkan ke DPRD Provinsi yaitu Sultan B Najamudin dan Dian A Syahroza, akan disodori pakta integritas. Pakta intergritas tersebut akan dibuat oleh DPP Demokrat yang inti isinya agar Cawagub terpilih nanti mendukung program gubernur dan tidak menggulingkan gubernur hingga masa jabatan berakhir. Informasi yang diperoleh dari petinggi DPP Demokrat, pakta integritas dibuat untuk menjaga kestabilan politik hingga masa jabatan gubernur dan wakil gubernur selesai 2015 nanti. \"Semua cawagub sudah kita sampaikan (Rencana Penandatangan pakta intergritas ini, dan mereka semua siap,\" ujar salah satu petinggi DPP Demokrat, yang meminta tidak disebutkan namanya.
Dia mengatakan surat keputusan (SK) penetapan Cawagub yang akan diusulkan ke DPRD Provinsi, yaitu Sultan dan Dian secepatnya akan diserahkan kepada gubernur. Selanjutnya gubernur diminta untuk menyerahkan ke DPRD Provinsi. \"Dalam waktu dekat lah, sudah selesai,\" ujarnya. Sebelumnya, diberitakan DPP Demokrat sudah memutuskan dua nama Cawagub yang harus diusulkan ke DPRD Provinsi, yaitu Sultan B Najamudin dan Dian A Syahroza. Keputusan tersebut sudah diambil di sela-sela acara HIMPI bertajuk \"Indonesian Young Leaders Forum (IYLF) 2013\" di Hotel Ritz Carlton, Kamis. Di sela-sela tersebut, Sultan B Najamudin yang juga Pengurus HIMPI Pusat dipanggil SBY yang juga didampingi oleh Syarif Hasan dan Hatta Rajasa. \"Sudah clear. Sultan dan Dian sudah (ditetapkan cawagub) final,\" ujar Ketua Harian DPP Demokrat Syarif hasan Syarif Hasan. Penetapan Sultan dan Dian diserahkan kepada DPP Demokrat, karena informasinya Gubernur H Junaidi Hamsyah, tidak mau mengambil \'bola panas\' tersebut.
Sebab dengan memilih dua nama, ada satu nama yang bakal \'gigit jari\', sehingga dikhawatirkan menimbulkan hubungan tidak baik dengannya. Gubernur H Junaidi, sepertinya mengembalikan \'bola panas\' tersebut ke DPP Demokrat, untuk memutuskan dua nama dari tiga nama tersebut. Hal ini seperti disampaikan gubernur usai pelantikan Pengurus GAPKI, Kamis (19/4) di Santika Hotel, dia mengatakan,\" Masalah wagub sedang di bahas Pak Syarif Hasan,\" katanya.(100)