Jangan Cari Alasan Lagi Tunda Pilwagub

Kamis 18-04-2013,12:40 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

BENGKULU,BE- Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah SAg MPd sudah ketemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membicarakan masalah pengisian kekosongan kursi wakil gubernur. Pertemuan dilakukan Senin (15/4) Pukul 10.00 WIB di rumah SBY Cikeas, Bogor. Dalam pertemuan dengan Gubernur Junaidi, SBY didampingi Mendagri Gamawan Fauzi, Mensesneg Sudi Silalahi, Menteri ESDM/Sekretaris Dewan Majelis Tinggi Jero Wacik, dan Menkop/Ketua Harian DPP Demokrat Syarif Hasan.

Namun, usai melakukan pertemuan dengan SBY, Gubernur Junaidi belum secara tegas menyampaikan kapan akan memproses pengisian kekosongan wagub. Dikatakannya dalam konfrensi pers, tiga nama cawagub yang direkomendasikan SBY tersebut akan dikaji lagi, melalui Plh DPP Demokrat Syarif Hasan, serta membicarakan kembali dengan Ketua DPP PAN Hatta Rajasa. Sebab, gubernur memberikan masukan, jika munculnya tiga nama tersebut tidak melibatkan dirinya sebagai gubernur.

Di sisi lain, setelah bertemu SBY, desakan agar gubernur segera mengajukan calon wagub ke DPRD Provinsi, kembali muncul. Disampaikan anggota Fraksi PKS Siswadi SP, gubernur diminta segera mengajukan cawagub. Sebab, Junaidi telah bertemu Presiden SBY. Sebelumnya mengatakan akan menyerahkan nama cawagub setelah ketemu SBY. \"Gubernur-kan sudah ketemu Presiden SBY. Kalau mau menunda, alasan apa lagi?,\" katanya.

Kapuspen Kemendagri Reydonnyzar Moenek menjelaskan jika dirinya tidak mengetahui hasil pertemuan Presiden dengan Gubernur Bengkulu, meski diikuti Mendagri. Namun, dia mengatakan setelah gubernur melakukan komunikasi politik dengan pimpinan parpol pengusung, diharapkan segera menentukan cawagub untuk diusulkan ke DPRD Provinsi. \"Kekosongan wagub itu perlu diisi, agar pemerintahan menjadi sempurna. karena posisi wagub bagian dari pemerintahan daerah. Jika kekosongan lebih dari 18 bulan wajib segera diisi,\" katanya.

Dia mengatakan, sangat yakin gubernur akan mengajukan cawagub ke DPRD Provinsi dan tidak berniat untuk mengkosongkannya. Sebab saat ini masih tahap proses komunikasi politik dengan parpol pengusung untuk mengusulkan cawagub.

\"Saya lihat saat ini sedang proses. Kita berharap proses (komunikasi politik) ini segera selesai, dan segera dipilih cawagub,\" ujarnya. Sebelumnya, Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah mengatakan belum ada keputusan dari Presiden SBY tentang tiga nama calon wakil gubernur untuk sisa masa jabatan 2010-2015. \"Kami sudah bertemu Presiden SBY di Cikeas Senin (15/4), membahas tentang nama-nama calon wakil gubernur dari Partai Demokrat,\" kata Junaidi.

Ia mengatakan pertemuan itu belum membuahkan hasil, sebab Presiden SBY masih meminta waktu untuk mengkaji tiga nama calon wakil gubernur dari Partai Demokrat. Tiga nama yang pernah direkomendasikan SBY dan Jero Wacik selaku Majelis Tinggi Demokrat antara lain Sultan B Najamudin, Edison Simbolon dan Dian A Syahroza. \"Presiden SBY juga meminta waktu untuk bertemu dengan Ketua DPP PAN Hatta Rajasa, untuk membahas calon wakil gubernur,\" katanya.(100)

Tags :
Kategori :

Terkait