BENGKULUEKSPRESS.COM - Penyidik KPK RI baru saja selesai melakukan penggeledahan di Kantor Gubernur Bengkulu, Rabu (4/12/2024).
Dari pantauan Bengkuluekspress.com dilapangan, penyidik KPK keluar dari Kantor Gubernur Bengkulu sekira pukul 13.31 wib dengan mendorong koper dan tas.
Penyidik KPK tidak memberikan tanggapan terkait kegiatan yang berlangsung di Kantor Gubernur Bengkulu, termasuk isi dari koper dan tas yang dibawa.
Sebelumnya, sejak pukul 09.30 wib penyidik KPK telah melakukan penggeledahan terhadap sejumlah ruangan di Kantor Gubernur Bengkulu.
BACA JUGA:Ruang Gubernur Bengkulu, Sekda dan Biro Umum Digeledah KPK RI
BACA JUGA:OTT di Bengkulu, KPK Tetapkan 3 Tersangka, Salah Satunya Gubernur Petahana
Dimulai dari menggeledah ruang kerja Gubernur Bengkulu, Sekda Provinsi Bengkulu dan Biro Umum Setda Provinsi Bengkulu, dengan didampingi oleh Sekda Haryadi.
Penggeledahan ini dilakukan penyidik KPK masih berkaitan dengan kasus Operasi Tangkap Tangan (OTT) pemerasan dan gratifikasi yang dilakukan terhadap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Sekda Isnan Fajri dan Ajudan Gubernur Anca.
Diketahui, penyidik melakukan penggeledahan pertama pada ruang kerja Sekda Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri yang berada di lantai 2 Kantor Gubernur Provinsi Bengkulu.
Lalu melanjutkan penggeledahan ke lantai 3, ruang Gubernur Bengkulu dan terakhir di ruang satuan kerja Biro Umum Setda Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Pemerintah Telah Keluarkan SKB Daftar Libur Nasional dan Cuti Bersama di Tahun 2025
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penggeledahan yang dilakukan oleh pihak KPK RI di Kantor Gubernur Bengkulu hari ini. "Ruang yang disegel yang diperiksa, " singkat Rosjonsyah.(Tri)