Hujan Semalaman, 18 Titik di Kota Bengkulu Terendam Banjir

Senin 02-12-2024,13:42 WIB
Reporter : Firman Triadinata
Editor : Rajman Azhar

BENGKULUEKSPRESS.COM - Minggu malam hingga Senin pagi 2 Desember 2024, Kota Bengkulu diguyur hujan lebat disertai badai. 

Hal ini sangat dikhawatirkan mengingat dibeberapa wilayah Kota Bengkulu rawan banjir dan banyak pohon-pohon besar.

Pemerintah Kota Bengkulu melalui BPBD langsung bertindak dengan memantau kondisi terkini dibeberapa wilayah langganan banjir, seperti Rawa Makmur, Sukamerindu, Tanjung Agung dan lainnya. 

Selain itu, pemerintah juga menerima aduan masyarakat terkait pohon tumbang dan segera mengevakuasinya.

BACA JUGA:Terkait Libur Puasa, Dikbud Kota Bengkulu Tunggu Arahan Pemerintah Pusat

BACA JUGA:DPMPTSP Layani 100 Ribu Lebih Keperluan Warga Kota Bengkulu

Dikatakan Pj Sekda Eko Agusrianto, Pemkot menurunkan personel OPD teknis guna memantau kondisi beberapa wilayah.

Menyikapi anomali cuaca ini, Eko tak berhenti mengimbau para Camat, Lurah, Ketua RW, RT untuk siaga memantau kondisi terkini pada wilayahnya masing-masing terkhusus daerah rawan banjir.

"Semuanya bisa berkoordinasi dengan BPBD ataupun OPD teknis lainnya. Intinya tetap siaga dan waspada," ujar Eko.

Sementara itu, Kepala BPBD Kota Bengkulu Will Hopi mencatat terdapat 18 titik banjir di Kota Bengkulu yang tersebar dari kelurahan Kandang hingga Kelurahan Sawah Lebar. 

BACA JUGA:Pj Walikota Bengkulu Bakal Evaluasi Kinerja OPD Akhir 2024

BACA JUGA:Dinsos Mukomuko Bina Penerima Bansos untuk Mandiri

"Data sementara ada 5 kecamatan yang terendam banjir dampak dari curah hujan tinggi. Namun Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan untuk kerugian materil yang dialami warga belum bisa dipastikan," jelas Will. 

Satgas BPBD Kota Bengkulu terus melakukan pemantauan langsung ke daerah titik banjir dan sudah mengevakuasi 10 motor dan harta benda lain milik warga. 

Sementara ini kondisi air berangsur surut seiring dengan redanya hujan yang turun di beberapa daerah kelurahan di kota Bengkulu. (*)

Kategori :