Seiring dengan pertumbuhan janin, tubuh ibu mengalami perubahan fisik yang signifikan. Perut yang semakin membesar membuat ibu hamil sulit menemukan posisi tidur yang nyaman.
Ini terutama dirasakan pada trimester ketiga, ketika ukuran perut sudah cukup besar. Posisi tidur yang tidak nyaman dapat menyebabkan nyeri punggung, kram kaki, dan sakit pinggul, sehingga sering membuat ibu hamil terbangun di tengah malam.
3. Sering Buang Air Kecil
Pada kehamilan lanjut, tekanan rahim yang membesar pada kandung kemih menyebabkan ibu hamil sering merasa ingin buang air kecil, bahkan di malam hari.
Kondisi ini disebut sebagai nocturia, yang dapat sangat mengganggu tidur karena ibu harus sering bangun untuk ke kamar mandi. Hal ini juga dipicu oleh peningkatan aliran darah dan kerja ginjal yang lebih keras selama kehamilan.
BACA JUGA:Sakit Radang Tenggorokan? Ikuti 10 Cara Alami untuk Mengatasinya
BACA JUGA:8 Cara Mengatasi Tangan Sebelah Kanan yang Terasa Pegal
4. Gerakan Janin yang Aktif
Janin yang aktif bergerak di dalam kandungan, terutama pada malam hari, sering kali membuat ibu terbangun.
Pada trimester ketiga, gerakan janin semakin terasa dan kadang disertai dengan tendangan atau perubahan posisi yang bisa menyebabkan ketidaknyamanan, sehingga membuat ibu hamil sulit tidur nyenyak.
5. Kram Kaki
Kram kaki sering dialami oleh ibu hamil, terutama pada trimester ketiga. Penyebabnya bisa karena kurangnya mineral seperti magnesium, kalsium, atau kalium dalam tubuh, serta penekanan rahim yang membesar pada pembuluh darah di kaki.
Kram yang muncul mendadak di tengah malam dapat membuat ibu hamil terbangun dan sulit kembali tidur.
BACA JUGA:Ikuti 8 Tips Ini Jika Ingin Cegah Stretck Mark Saat Hamil
BACA JUGA:Meniskus! Tulang Rawan Lutut yang Rentan Cedera
6. Heartburn (Rasa Panas di Dada)