BENGKULUEKSPRESS.COM- Ketika seseorang memilih untuk menikah, penting baginya untuk memahami hak dan kewajiban antara suami dan istri.
Tujuan utama pernikahan adalah membangun rumah tangga yang damai, penuh cinta, dan kasih sayang.
Untuk mencapai tujuan tersebut, suami istri perlu saling memenuhi hak dan kewajiban masing-masing.
BACA JUGA:Benarkah Berkeluarga Memiliki Pahala yang Paling Besar, Berikut Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
BACA JUGA:Ingin Memperoleh Ketenteraman, Semua Keluarga Masuk Surga, Ustaz Adi Hidayat Bagikan Amalannya
Jika salah satu pihak menjalankan kewajibannya dengan baik, maka pasangannya tidak perlu menuntut haknya.
Penting juga untuk menerima kekurangan pasangan dan tidak mengharapkan kesempurnaan.
Banyak masalah dalam rumah tangga muncul karena ketidakpuasan terhadap hak yang diterima.
Oleh karena itu, pasangan perlu berusaha saling memenuhi kewajiban dan berupaya menyenangkan satu sama lain.
Kewajiban adalah sesuatu yang harus dilakukan, sehingga baik suami maupun istri harus berusaha menjalankan kewajiban dan memberikan hak kepada pasangannya.
Dalam beberapa riwayat hadits, Rasulullah menjelaskan beberapa kewajiban istri, antara lain: menghias diri agar menyenangkan suami, mentaati perintah suami selama perintah tersebut tidak bertentangan dengan syariat, menjaga kehormatan serta menutupi aib suami, serta meminta izin sebelum melakukan aktivitas di luar rumah atau amalan sunah.
BACA JUGA:5 Akibat Memberi Keluarga Makan Riba, Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
BACA JUGA:Bisa Menghapus Dosa Satu Keluarga, Ustaz Adi Hidayat: Baca Ayat Ini Usai Sholat Tahajud
Tanggung jawab seorang istri dalam menunaikan kewajibannya terhadap suami diibaratkan sebagai usaha meraih surga dan menghindari neraka, karena kebahagiaan dan ridha suami merupakan jalan menuju surga bagi seorang istri.
Sebaliknya, kewajiban suami terhadap istri adalah bentuk tawakkal dan usaha untuk mendapatkan ridha Allah.