- Ditugal
- Ditaburkan merata
- Dikocorkan Dosis 2-4 Kg/200 L air (Interval 10-14 hari)
- Dibenamkan pada media tanamn
- Dibenamkan dalam alur mengelilingi batang tanaman (1/2 tajuk tanaman )
Manfaat dan Keunggulan :
- Kualitas hasil panen lebih baik dan buah tahan simpan
- Mudah diaplikasikan baik dengan cara ditabur atau dikocorkan
- Tanaman lebih tahan dari serangan penyakit dan tahan kekurangan air
BACA JUGA:Cara Membuat Pupuk Hayati di Rumah, Simak Penjelasannya
BACA JUGA:Ini Langkah-Langkah dalam Membuat Pupuk Kandang dari Kotoran Sapi
- Dosis penggunaan rendah, sehingga menghemat biaya aplikasi pupuk
- Kandungan Kalium tinggi, sehingga bobot buat meningkat dan panen melimpah
- Mengandung unsur hara makro sekunder Magnesium, sehingga tanaman lebih sehat, akar lebih banyak dan tangkai buah lebih kuat
- Mengandung unsur hara mikro Boron (B) yang dapat mencegah kerontokan bunga dan buah
- Unsur hara mikro Zinc (Zn) sebagai bahan pembentuk hormon pertumbuhan