Ustaz Adi Hidayat melanjutkan penjelasannya dengan menyatakan bahwa orang yang bangkrut dari umatku merujuk kepada orang-orang yang mengaku sebagai umat Nabi Muhammad.
Mereka rajin menjalankan ibadah seperti shalat, puasa, dan memberi zakat, tetapi pahala mereka bangkrut karena kebiasaan mereka dalam mencela orang lain, menuduh orang lain, mengambil hak orang lain, suka berkelahi, bahkan ada yang menggunakan nama Allah dalam perbuatan kekerasan tanpa memperhatikan aturan yang benar.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, seseorang yang rajin beribadah namun juga sering mencela orang lain dan melakukan perbuatan yang tidak sesuai dengan ajaran agama, pahala dari ibadahnya bisa dikurangi atau bahkan hilang, karena ia akan bertanggung jawab atas dosa-dosa yang diakibatkan oleh perilaku negatifnya.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, jika seseorang rajin beribadah tetapi juga sering mencela orang lain, pahala dari ibadahnya dapat dikurangi atau bahkan diambil, dan ia akan dihadapkan dengan dosa-dosa yang timbul dari perilaku celaannya.
"Bahasa singkatnya, jikalau ada orang sholat dan dia mencela maka pahala akan ditransfer kepada orang yang dicelanya. Saat ibu pulang ibadah dan membicarakan orang lain, saat itu juga pahala ibu pindah ke orang yang dibicarakan," demikian Ustaz Adi Hidayat.
Itulah penjelasan Ustaz Adi Hidayat tentang orang yang bangkrut dan bisa masuk neraka. Semoga bermanfaat.(*)