3. Mengendalikan Pernapasan
Mengendalikan pernapasan salah satu hal terpenting yang dapat kamu lakukan. Mengatasi serangan panik berikutnya dapat dilakukan dengan mengendalikan pernapasan.
Aturlah pernapasan menjadi lebih pelan, dalam, dan secara teratur. Dengan mengendalikan nafas, kamu dapat menerima bahwa emosi adalah bagian alami dari diri kita dan memiliki tujuan dalam memberikan informasi tentang kondisi internal kita.
BACA JUGA:Inilah 10 Manfaat Sarang Walet untuk Kesehatan: Manfaatnya Luar Biasa, Bisa Mengobati Sakit TBC
4. Menutup Mata Sejenak
Beberapa serangan panik dapat disebabkan oleh pemicu yang membuat kamu kewalahan. Terutama bila sedang berada di lingkungan yang sangat sibuk yang membuatmu sulit untuk berkonsentrasi.
Bila tidak dapat mengelolanya, hal tersebut dapat memicu serangan panik. Oleh sebab itu, cobalah untuk menutup mata sejenak ketika mengalami serangan panik.
Hal tersebut dapat menghalangi beberapa rangsangan yang terjadi di sekitar sehingga kamu dapat lebih fokus untuk mengatur pernapasan.
5. Menggunakan Teknik Relaksasi Otot
Layaknya pada pernapasan, teknik relaksasi otot juga dapat menghentikan serangan panik yang sedang dirasakan. Teknik ini melibatkan mengencangkan dan kemudian melepaskan secara bertahap kelompok otot tertentu dalam tubuh.
BACA JUGA:Orang-orang yang Dilindungi Khodam Pengasihan, Simak Selengkapnya
Caranya adalah dengan fokus pada satu kelompok otot pada satu waktu, misalnya mulai dari kaki, kemudian ke perut, dada, lengan, dan wajah.
Saat mengencangkan otot, tahan selama beberapa detik, lalu lepaskan secara perlahan-lahan sambil menghirup dan menghembuskan napas secara dalam.
Itulah beberapa cara sederhana untuk mengatasi serangan panik dengan cepat.
Bila kondisi ini terjadi pada kamu atau seseorang yang dekat denganmu, coba lah untuk menenangkannya dan meyakinkannya bahwa gejala yang muncul akan segera hilang.