BENGKULUEKSPRESS.COM - Menjadi pertanyaan sebagian orang, bagaimana hukum tidak mengganti puasa Ramadhan yang sudah ditinggalkan?
Hukum tidak mengganti puasa ramadhan yang sudah lalu menjadi hal penting yang perlu diketahui umat muslim.
Hal ini karena menunaikan puasa Ramadan merupakan ibadah yang wajib dikerjakan bagi setiap umat muslim.
Namun, untuk beberapa penyebab, seseorang diperbolehkan untuk tidak berpuasa, tetapi harus menggantinya di hari lain di luar bulan Ramadan. Amalan tersebut dikenal sebagai puasa qadha atau puasa ganti.
BACA JUGA:Apakah Ngupil dan Korek Kuping Membatalkan Puasa, Berikut Penjelasan Ustaz Abdul Somad
Hukum Tidak Mengganti Puasa Ramadan
Dilansir dari laman kumparan.com yang mengutip dari dalam buku berjudul Panduan Terlengkap Ibadah Muslim "Sehari-Hari", KH. Muhammad Habibillah, (2018:208), puasa qadha adalah puasa yang dilakukan oleh seseorang untuk mengganti puasa wajib yang tertinggal atau karena ada hal yang membuat seseorang batal puasa wajibnya.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan seseorang umat muslim batal puasa dan wajib menggantinya di lain hari. Hal tersebut dijelaskan dalam ayat Alquran berikut ini.
أَيَّامًا مَّعْدُودَاتٍ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۚ وَعَلَى الَّذِينَ يُطِيقُونَهُ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ ۖ فَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهُ ۚ وَأَن تَصُومُوا خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ
Artinya: "(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS. Al Baqarah:185)
BACA JUGA:Bagaimana Hukum Sholat Tarawih 8 Rakaat Sedangkan Imam 23 Rakaat? Ini Penjelasan Ustaz Adi Hidayat
Puasa qadha atau puasa ganti ini dapat dilakukan karena puasa wajib yang diamalkan batal, tetapi tanpa ada unsur kesengajaan atau hanya karena tidak mampu mengerjakan puasa Ramadan.
Puasa qadha ini diamalkan sesuai dengan jumlah hari puasa yang ditinggalkannya. lantas apa hukum tidak mengganti puasa Ramadan?
Hukum seseorang yang enggan mengganti puasa Ramadan yang telah dikerjakannya adalah haram atau tidak diperbolehkan.
Setelah seseorang sudah dalam kondisi dapat menjalankan puasa ganti, maka sebaiknya segera dilaksanakan. Jika tidak puasa yang ditinggalkan tidak diganti, maka dia akan berdosa.