Apa Penyebab Gagal Hati? Ketahui Gejala dan Penanganannya

Minggu 22-10-2023,12:57 WIB
Reporter : Asep
Editor : Rajman Azhar

Jika tidak memungkinkan, dokter dapat melakukan transplantasi hati apabila memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi dan minim efek samping. 

Pada dasarnya, pengobatan gagal hati dilakukan untuk menjaga kestabilan kondisi tubuh pasien serta menangani penyebab yang mendasarinya. Adapun sejumlah metode pengobatan yang dapat dilakukan untuk menangani gagal hati adalah :

1. Konsumsi obat-obatan yang diresepkan oleh dokter, contohnya seperti acetylcysteine untuk memulihkan kondisi gagal hati akut yang disebabkan oleh overdosis obat acetaminophen (paracetamol). Namun obat yang diberikan tentu saja tergantung pada penyebab, sehingga lain penyebab akan lain pula obat yang diberikan.

2. Perawatan suportif, seperti transfusi darah jika pasien mengalami perdarahan, pemberian infus untuk menjaga tekanan darah normal, pemberian obat pencahar untuk membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh, dan lain-lain.

Cara Mencegah Gagal Hati

Gagal hati adalah kondisi yang dapat dicegah dengan menghindari faktor risiko yang dapat memicu berkembangnya penyakit liver.

Adapun sejumlah cara yang dapat dilakukan untuk menurunkan risiko terjadinya gagal hati adalah :

- Melakukan vaksinasi hepatitis secara rutin.

- Menghindari penggunaan barang pribadi bersama, seperti alat cukur dan sikat gigi.

- Tidak berbagi jarum suntik atau menyalahgunakan NAPZA.

- Melakukan praktek hubungan seksual yang aman, seperti menggunakan kondom dan tidak bergonta-ganti pasangan.

- Membatasi konsumsi minuman beralkohol.

- Mengonsumsi obat-obatan sesuai dengan dosis dan anjuran dokter.

BACA JUGA:Gagal Ginjal, Lebih Baik Transplantasi atau Cuci Darah?

BACA JUGA:Mengapa Transplantasi Ginjal Terkesan Mahal? Ini Alasannya

- Menjaga berat badan ideal.

Kategori :