4. Versi Militer Vs Versi Massal
Pindad Maung aslinya disiapkan sebagai kendaraan militer. Praktis mobil ini memang disesuaikan untuk berbagai kebutuhan militer, seperti penggunaan senjata dan lainnya.
Selain itu mobil ini juga telah dibekali perangkat navigasi berbasis GPS untuk tujuan militer.
Sementara untuk versi massalnya akan absen dukungan kebutuhan militer tersebut.
Dudukan khusus untuk mengangkut persenjataan tak akan ditemui di versi massal, termasuk perangkat navigasi khusus yang kemungkinan akan dilipat dengan head unit biasa.
Pindad Maung disebut akan memilik tiga varian. Adapun varian yang dimaksud antara lan adalah model SUV, double cabin, untuk kebutuhan logistik, dan varian militer seperti yang telah dijelaskan di atas.
5. Harga Menarik
Dengan ketangguhan militer yang ditawarkan mobil ini, banderol Pindad Maung tak jauh berbeda dengan kebanyakan big SUV di Indonesia.
Untuk varian militer yang hanya bisa dibeli untuk kebutuhan Pemerintah, mobil ini ditawarkan dengan harga Rp600 juta.
Sedangkan untuk versi massal, harganya disebut lebih murah karena dilakukan penyesuaian terhadap bagian yang dibutuhkan.
Pindad Maung versi massal kabarnya akan dibanderol pada rentang Rp400 jutaan.
Sementara itu belum lama ini, ada unggahan di media sosial yang mengiklankan satu unit Maung 4x4 seken alias bekas pakai. Iklan tersebut diunggah oleh akun Instagram @jualmobil4x4.
Pada keterangan dari unggahan tersebut, dituliskan juga spesifikasi dari Maung 4x4. Mesinnya menggunakan basis dari Toyota Hilux 2.4 L turbo diesel.
Disebutkan bahwa mobil ini berada di Jawa Timur. Sesuai dengan markas Pindad yang berada di Malang.
Disebutkan bahwa mobil ini berada di Jawa Timur. Sesuai dengan markas Pindad yang berada di Malang.
Lucky, pemilik akun Instagram tersebut, mengatakan, Maung 4x4 yang dijual dibanderol Rp 950 juta.