LEBONG, bengkuluekspress.com – Sebanyak 22 tim sepak bola se-Kabupaten Lebong, ikut serta berkompetisi di ajang Lebong Champions League 2021 yang dilaksanakan di stadion Gedung Olahraga (GOR) terpusat Lebong Selatan dan langsung dibuka oleh Bupati Lebong, Kopli Ansori. Untuk memeriahkan pertandingan Lebong Champions League 2021, diawali dengan pertandingan exsibisi antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong melawan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lebong dengan skor akhir 2-0.
Turut hadir dalam pembukaan Lebong Champions League 2021, Ketua dan Wakil Ketua Asprov PSSI Bengkulu, Akhmad Mazzola dan AKBP Harry Irawan, Ketua DPRD Lebong Carles Ronsen, ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Lebong, Donni Swabuana serta tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan ini juga, Pemkab Lebong melalui KONI Kabupaten Lebong menyerahkan bantuan berupa mesin rumput (khusus untuk lapangan) yang nantinya bisa dipergunakan untuk menjaga rumput yang ada di GOR terpusat.
Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Kabupaten Lebong, Gunawan mengatakan tim sepak bola yang bertanding di ajang Lebong Champions League 2021, merupakan tim sepak bola yang telah masuk sebagai anggota Askab PSSI Lebong.
“Pada Lebong Champions League 2021, akan berlangsung lebih kurang selama 2 bulan,” sampainya, Kamis (28/10)
Ditambahkan Gunawan, Lebong Champions League sendiri akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Dimana untuk tahun 2022 mendatang dari total tim yang tergabung di Askab PSSI Lebong, akan dibagi kedalam 3 divisi (divisi 1, 2 dan 3).
“Sehingga setiap tim sepak bola akan berkompetisi untuk bisa masuk ke divisi 1,” ujarnya.
Lebong Champions League 2021 sendiri murupakan salah satu upaya dari pihak Askab Lebong untuk mencari bibit-bibit pemain sepak bola yang berpotensi di Kabupaten Lebong. Selain itu juga, dengan dilaksanakannya Lebong Champions League 2021, juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.
“Apalagi di tengah-tengah wabah covid-19 saat ini, perlu ditingkatkan perekonomian masyarakat,” ucapnya.
Untuk itulah, dimasa wabah Covid-19 saat ini penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat sangatlah diutamakan. Bahkan pihaknya harus melakukan pengurangan jumlah penonton sebesar 25 persen dari kapasitas jumlah kursi di GOR terpusat.
“Untuk normal bisa menampung 2000-3000 orang, namun kita batasi 25 persen nya,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati Lebong Kopli Ansori dalam sambutannya mengatakan bahwa pihaknya dalam hal ini Pemkab Lebong, sangatlah mendukung apa yang telah dilakukan Askap PSSI Lebong. Bahkan dirinya berjanji akan mengucurkan dana sehingga GOR bisa selalu terjaga.
“Pemkab Lebong sangat mendukung dan siap untuk membantu,” sampainya.
Selain untuk sepak bola, dirinya juga mengatakan bahwa juga akan siap untuk membantu abang olahraga (cabor) lainnya yang ada di Kabupaten Lebong. Untuk itulah dirinya berharap agar fasilitas olehraga yang telah ada, nantinya bisa terus dimanfaatkan dan dijaga baik.
“Karena fasiltas olahraga di Kabupaten Lebong sudah ada, tinggal kita menjaga dan memanfaatkannya dengan sebaik mungkin,” tutupnya. (614)