CURUP,bengkuluekspress.com- Untuk menutupi kekurangan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong, dengan cara merekrut Tenaga Kerja Sukarela (TKS) atau honorer sebanyak 2.500 orang. \"Hingga Bulan Juni ini, kita sudah merekrut sekitar 2.500 TKS,\" ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, H RA Denni SH MM.
Dijelaskan Sekda, TKS yang mereka rekrut tersebut sebagian merupakan TKS lama atau yang sebelumnya sudah pernah diangkat menjadi TKS. Kemudian ada sebagian lagi yang baru diangkat. Para TKS yang diangkat oleh Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong tersebut ditugaskan di Sekretariat Pemkab Rejang Lebong maupun disejumlah Organisasi Perngkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong. \"Dari total TKS tadi, SK mereka berbeda-beda, ada yang terhitung mulai Januari ada juga bulan Juni ini,\" papar Sekda.
Disisi lain, menurut Sekda, kehadiran TKS selain bisa membantu melaksanan tugas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, juga mengalami sedikit kendala terkait dengan pembayaran honorer mereka. Dengan kondisi keuangan daerah di masa pandemi Covid-19 ini, Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong cukup berat untuk menyiapkan anggaran mereka. Karena dalam satu bulan saja untuk membayar gaji TKS atau honorer perlu disiapkan anggaran sekitar Rp 2,5 miliar. \"Honor yang kita siapkan untuk TKS ini dalam satu bulannya yaitu sebesar Rp 1 juta,\" papar Sekda.
Oleh karena itu, sambung Sekda, akan mereka rapatkan terlebih dahulu dengan pihak-pihak terkait. Bahkan tidak menutup kemungkinan gaji untuk TKS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong tersebut baru akan dimasukkan dalam APBP Perubahan tahun 2021. Karena di APBD Kabupaten Rejang Lebong tahun 2021 ini belum disiapkan. \"Namun nanti untuk honor TKS ini, akan kita sesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan anggaran yang kita miliki,\" demikian Sekda.(251)