BENGKULU, bengkuluekspress.com - Pansus pembahasan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) walikota mulai melakukan pembahasan, Selasa (20/04)a bersama para tim ahli. Salah seorang anggota pansus, Ariyono Gumay mengatakan, pembahasan akan fokus pada defisit anggaran tahun lalu yang terjadi cukup signifikan jumlahnya dan mengakibatkan banyaknya pembayaran-pembayaran tertunda. \"Kami akan fokus pada ketidakcermatan dalam penetapan PAD. Kita akan meneliti masalah PAD karena yang kami cermati, PAD sampai sekarang tidak begitu maksimal. Kemudian beberapa poin kegiatan terkait pada 2020 ada kegiatan covid, maka kita akan lihat realisasi anggaran covid dan peruntukan anggaran covid. Mungkin hari-hari berikutnya akan kita bahas detail satu per satu,\" kata Ariyono. Hasil dari kinerja pembahasan ini nantinya akan berbentuk output rekomendasi-rekomendasi kepada pemerintah kota yang harus dilakukan. Pembahasan akan dilakukan poin ke poin agar bisa lebih detail dalam pembahasan. Dalam beberapa hari kedepan, pembahasan bakal berlanjut terkait dengan kesesuaian LKPJ dengan RPJMD. Dimana RPJMD merupakan proses perencanaan dan ada angka-angka yang harus diikuti dalam proses pembangunan daerah. (Imn)
Kategori :