TAIS, bengkuluekspress.com - Banyaknya anggaran yang dipangkas akibat Covid-19 saat ini membuat Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) turun ke lapangan dan langsung melakukan survei untuk pemberian bantuan stimulus berupa alat tangkap.
\"Sebanyak 2 orang dari kementerian KKP tengah berada di Seluma untuk melakukan survei kelompok nelayan yang ada di Seluma,\" tegas Plt Kepala Dinas Perikanan Seluma, Jumadi SSos kepada wartawan kemarin.
Ditambahkan, mereka yang akan mendapatkan bantuan stimulus alat tangkap tersebut jelas mereka nelayan yang tergabung di kelompok nelayan serta mereka yang sudah memegang kartu pelaku usaha (E-Kusuka). Namun tetap mereka kelompok berbadan hukum.
\"Alat tangkap berupa jaring, rawai, timah dan ranjungan dan alat tangkap lainnya,\" imbuhnya.
Ditambahkan, alat tangkap ini jelas akan dibagikan kepada pemegang e-kusuka di setiap perkampungan nelayan yang tersebar di empat perkampungan nelayan di kabupaten Seluma. Seperti di Pasar Seluma, Ngalam, Maras dan Ilir Talo. Dijelaskan, jika stimulus alat tangkap ini tindak lanjut dari proposal yang sebelumnya di batalkan oleh Kementerian KKP dalam Pandemi covid-19.
\"Sebelumnya proposal sudah masuk namun karena Covid 19 melanda. Maka di pending dan belakangan kembali di kucurkan akan tetapi di pegang langsung oleh kementerian,\" ujarnya singkat. (jef)