Bengkulu Olimpiade Robot Digelar

BEBGKULU,BE - Forum Robotic Organizing Commitee Indonesia (ROCI) bekerjasama dengan yayasan Wisnutama Bengkulu menggelar Lomba Olimpiade Robot Bengkulu.  Olimpiade Robot ini mengambil tema \"Smart and Green\". Kegiatan ini  ini baru pertama kali dilaksanakan di Bengkulu. Namun antusias pelajar mengikutinya sangat tinggi. Olimpiade ini untuk tingkat SD, SMP, dan SMK untuk Provinsi Bengkulu ini diikuti sebanyak 36 siswa. Mereka terdiri dari 12 tim dan dari 10 sekolah se-Provinsi Bengkulu.

Acara ini dibuka sekitar pukul 08.00 WIB kemarin. Dihadiri langsung oleh Gubernur H. Junaidi Hamsyah,S.Ag,M.Pd. Kepala BLH H. Iskandar Zo. SH,MSI, Ketua Dewan Pembina Wisnutama H. Elfi Hamidya, Wakil Ketua ROCI,Dr. Ir Riza Muhida, staf Ahli Gubernur bidang pengembangan Masyarakat dan Sumber daya Manusia Fakri Bustam, dan segenap jajarannya.

H. Junaidi Hamsyah,S.Ag,M.Pd. dalam  sambutannya mengatakan, tujuan diselenggarakannya lomba robot ini untuk mempermuda pekerjaan kita. Lomba robot ini tidak sampai di tahun 2013 ini saja, tapi harus dikembangkan terutama di di Provinsi Bengkulu. \"Saya berharap anak-anak Indonesia terutama Provinsi Bengkulu punya kreatifitas dalam lomba robot ini. Kalah menang dalam pertandingan hal biasa, tapi akan tetap menyenangkan. Karena dengan pertandingan itu kita bisa tahu apa kelemahan dari robot kita,\"ungkapnya.

Ia juga mengatakan bangga, karena Bengkulu memiliki pakar robot yaitu Prof Riza Muhida, yang pernah sekolah SD hingga  SMP di Kota Bengkulu. Sehingga, kedepan akan memberikan bimbingan kepada pelajar Bengkulu untuk terus berkreasi menciptakan rombot. \"Ketika provinsi lain sebatas juara, kita sudah punya pakar,\" ujar Junaidi. Sebelum lomba, peserta mendapat pembekalan dari Pakar Robot Indonesia Prof Riza Muhida.

Pakar Robot Indonesia Riza Muhida  mengatakan olimpiade menjaring bibit-bibit muda, kegiatan itu juga untuk mengenalkan kepada  pelajar tentang ilmu positif yang dapat menghindarkan mereka dari kegiatan negatif seperti tawuran dan lain sebagainya. \"Siswa yang memiliki  prestasi, bisa ikut olimpiade internasional di Amerika Serikat,\"  katanya.

Sedangkan, Wakil Ketua  Robotic Organizing Committee Indonesia (ROCI) Prof Santoso Gondowidjojo mengatakan anak Indonesia tidak kalah kreatif dalam dunia robotik, hanya saja sering terkendala masalah komunikasi. Kreativitas dan kemampuan anak Indonesia sudah terbukti dengan raihan medali emas dalam kontes robot tingkat internasional sejak 2010. \"Anak-anak luar negeri sudah bisa berpendapat dimuka umum. Sehingga  mampu memberi penjelasan secara gamblang dan mudah dipahami,\" tambahnya.

Dr. Ir Riza Muhida selaku Kepala Wakil Ketua ROCI mengucapkan apresiasi yang setingginya kepada Gubernur Junaidi atas kesediaannya membuka Lomba Olimpiade Robot Bengkulu tahun 2013 ini. \'\'Kita perlu mengadakan lomba robot ini. Pembinaan remaja saat ini tidak semudah pembinaan remaja pada saat Bapak-bapak dan Ibu-ibu saat muda dulu,\'\' lata Riza Muhida.

Lomba ini diikuti oleh 36 siswa. Mereka terdiri dari tingkat SD dari SD 05, SD 09,dan dari sekolah Alam Bengkulu Mahira 1 tim. untuk tingkat SMP, SMPN 2 Bengkulu 2 tim, MTS I Pagar Jati 3 tim, SMKN 04 Bengkulu 2 tim, SMAN 2 Bengkulu 1 tim, SMAN 1 Binduriang Rejang Lebong 2 tim, SMK Grakarsa 1 tim. Disisi lain, diperlombakan dalam olimpiade robot tersebut yakni robot obstacle-maze solving dan kategori robot imagine.

Saat acara pembukaan lomba robot Bengkulu kemarin, Gubernur Junaidi dan tamu/undangan yang hadir menyempatkan dirimenanam Jambu Camaika dari Aprika. Jambu ini ditanam dilahan yang berada di belakang kantor BLH tersebut. Acara robot ini sendiri dilaksanakan sampai hari minggu, untuk final dan pengumuman pemenangnya.(Cw5/100))