BENGKULU, BE - Personel gabungan dari Polda Bengkulu, Minggu (30/8) dini hari melakukan razia di sejumlah tempat karaoke dan diskotik di wilayah Kota Bengkulu. Dalam razia ini pun sebanyak 25 orang personil gabungan yang diturunkan. Razia yang dipimpin Kasubdit Renakta Dit Reskrimum Polda Bengkulu, Kompol Elly Efendi pun berhasil mengamankan puluhan muda-mudi yang sedang asik berada ditempat karaoke dan diskotik yang ada dibeberapa lokasi seperti di kawasan Pagar Dewa, Padang Harapan, di Penurunan, serta di seputaran Sawah Lebar Kota Bengkulu.
Dikatakan Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Sudarno SSos MH, setelah menyisir di beberapa lokasi karaoke, personel gabungan pun selanjutnya bergerak ke kawasan Pantai Panjang Kota Bengkulu.
\"Di kawasan ini, petugas pun melakukan razia di empat diskotik,\" ucap Kombes Pol Sudarno, kemarin (30/8). Sudarno mengatakan, dari 36 orang yang diamankan itu, lantaran tidak memiliki kelengkapan identitas, diantaranya adalah pemuda yang masih berstatus sebagai pelajar. Selain mengamankan 36 orang untuk selanjutnya diberikan pembinaan. Dan petugas juga menyita minuman keras jenis bir sebanyak dua dus. Namun, ia mengatakan, razia ini diduga bocor. Terbukti, ada beberapa tempat hiburan yang didatangi petugas, sudah dalam kondisi sepi pengunjung. ”Dari 36 orang yang diamankan, terdiri dari 10 pria, dan 26 wanita yang tidak membawa identitas jadi langsung kita bawa ke Mapolda,” jelasnya. Dikatakannya, razia bertujuan untuk menjaga stabilitas keamanan di Kota Bengkulu agar tetap kondusif dan aman menjelang Pilkada serentak Desember 2020 mendatang. ”Selama razia kita periksa KTP dari para pengunjung yang ada di lokasi. Jika tidak ada kita bawa ke Mako untuk didata dan diberikan pembinaan. Selain itu, kita juga berikan imbauan tentang protokol kesehatan terutama terkait dengan penggunaan masker,” demikian tutup Kombes Sudarno. (529)