BENGKULU, bengkuluekspress.com - Untuk segera menyelesaikan polemik tumpang tindih pengelolaan Pantai Panjang yang saat ini sudah menjadi sorotan KPK, Pemkot Bengkulu berencana akan menawarkan bagi tugas agar polemik segera terselesaikan. Dalam waktu dekat, rapat pertemuan pembahasan pengelolaan Pantai Panjang yang difasilitasi KPK melalui Kejati Bengkulu tersebut akan kembali digelar. Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi mengatakan hal tersebut dinilai keputusan yang pas agar pemkot dan pemprov sama-sama berbagi tugas supaya pembangunan dan pengelolaan kawasan pantai bisa tetap berjalan. Menurutnya yang terpenting adalah pantai tersebut bisa terurus, rapi dan pembangunan infrastruktur tetap berjalan untuk menarik wisatawan. \"Alangkah baiknya kita duduk bersama, berbagi tugas saja. Pemkot tugasnya apa, pemprov tugasnya apa, agar pantai bisa terurus, ekonomi bergerak, dan tetap rapi. Kalau seperti saat ini kan serba bingung, kota mau maksimalkan tidak bisa, pemprov juga belum maksimal, yang jadi korban daerah kan kasian daerah,\" terang Dedy, Kamis (27/08). Tambah Dedy, tidak ada jalan lain kecuali musyawarah untuk menyelesaikan polemik tersebut secara damai. Pada pertemuan kedua nantinya akan ada tim tekhnis dari pemkot dan dari pemprov untuk duduk bersama berbagi tugas untuk pengelolaan Pantai Panjang. \"Intinya adalah utamakan masyarakat, kasihan publik kalau kita terus berebut hal-hal yang tidak penting. Apapun itu nanti pembagiannya yang penting bersama-sama. Tapi yang memutuskan tetap level tertinggi, kalau di kota walikota, dan di provinsi pak gubernur,\" tutup Dedy. (Imn)
Pemkot Tawarkan Bagi Tugas Kelola Pantai Panjang dengan Pemprov
Kamis 27-08-2020,16:07 WIB
Editor : Rajman Azhar
Kategori :