TAIS, bengkuluekspress.com - Pasien terkonfirmasi Covid-19 asal Kabupaten Seluma dari tenaga kesehatan menunjukkan kesembuhan dan mulai membaik. Termasuk sebanyak 2 orang yang di isolasi di Bepelkes ikut menunjukkan kemajuan. Sedangkan, 8 orang sudah dilakukan isolasi mandiri tidak menunjukkan gejala khusus Covid-19.
\"Tenaga medis yang diisolasi di Bapelkes memang memiliki penyakit penyerta, namun kondisi terkini sudah mulai membaik dan empat orang sudah membaik,\" tegas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma, Rudi Sawaludin SSos melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Seluma, Ahmad Tafip Sip.
Ditegaskan, jika sejauh ini sebagian besar pasien Covid-19 asal Seluma menjalani isolasi mandiri mengingat sebagian besar orang tanpa gejala(OTG) dalam kondisi sehat. Dan hingga detik ini belum ada keluhan dan gejala Covid-19. Namun mereka ini tetap dalam pemantauan serta terus berkoordinasi dengan petugas medis yang ada di setiap kecamatan dan Puskesmas.
\"Mereka sehat dan tidak ada gejala berarti. Namun 8 orang lainnya tetap dalam pemantauan,\" ujarnya.
Disampaikan, jika sebelumnya petugas medis di Dinas Kesehatan Seluma yang intens di lapangan dalam pemberantasan mata rantai Covid-19 ikut dilakukan swab. Hanya saja, hasilnya negatif keseluruhan termasuk petugas medis di RSUD Tais. Ini gunanya untuk meminimalisir penyebaran pada tenaga medis. \"Hasilnya seluruhnya negatif dan petugas tetap harus sehat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,\" tegasnya.
Bebernya lagi, hingga detik ini rapid test yang tersedia di dinas hanya menyisakan 450 sampai 500 kuota saja. Hanya saja, dikala akan dilakukan tracing dipastikan akan menipis kembali, sehingga sudah seharusnya dilakukan penambahan.
\"Untuk rapid kita tunggu petunjuk lebih lanjut dan kebutuhan serta urgen,\" imbuhnya singkat. (jef)