TAIS, Bengkuluekspress.com - Dini hari kemarin (29/6), Gedung Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Desa Talang Panjang Kecamatan Ilir Talo, terbakar.
Akibatnya, beberapa peralatan organ tunggal serta perlengkapan pelaminan lainnya ludes dilalap api, dengan kerugian sebesar Rp 40 juta.
Belum diketahui pasti asal muasal api, namun kuat dugaan sengaja dibakar oleh orang tak dikenal (OTD).
Data berhasil dihimpun, gedung Bumdes tersebut diperuntukkan menyimpan barang-barang usaha bersama, berupa peralatan organ dan pelaminan.
Peristiwa kebakaran ini pertama kali diketahui oleh Hendra(20) dan Tori (20). Sepulang dari warung, keduanya melihat dari belakang gedung Bumdes mengeluarkan asap hitam, sehingga saksi langsung mengabarkan kepada warga yang tengah bermain song.
Warga pun langsung bergotong royong memadamkan api yang menghanguskan peralatan yang dibeli dengan dana desa (DD) itu.
Beruntung tidak ada korban jiwa, namun sejumlah peralatan seperti 6 unit power, 1 unit mic, 2 box speaker, 1 box kabel. Dengan kerugian materi lebih kurang senilai Rp. 40 juta.
\"Untuk asal muasal api masih kita selidiki, apakah memang ada kaitannya dengan keributan dalam pembagian BLT beberapa waktu lalu atau tidak,\" tegas Kapolres Seluma AKBP Swittanto Prasetyo SIK Kapolsek Talo, Iptu Sosro SH. (333)