ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekpress - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bengkulu Utara (BU) tahun 2020 ini akan turun menelusuri bantuan sosial yang diduga banyak tidak tepat sasaran.
Sebab, bantuan yang tidak tepat sasaran itu membuat masyarakat resah, karena timbul kecemburuan sosial. Kepala Dinsos Kabupaten BU Suwanto MAP mengatakan bahwa kesenjangan di masyarakat mengenai bantuan program dari Dinsos dianggap permasalahan yang tiada hentinya, sehingga membuat tidak nyaman masyarakat.
Karena itu, sebisa mungkin jika ditemukan kesenjangan, maka Dinsos agar segera melakukan penanganan. \"Yang jelas ini adalah bagian dari kami untuk segera menuntaskan keluhan masyarakat akan program yang masih kurang tepat sasaran yang masih merajalela di masyarakat. Secara bertahap akan kita selesaikan, akan tetapi kami juga membutuhkan dukungan dan kerja sama dari seluruh masyarakat untuk membantu dalam hal ini,\" kata Suwanto.
Suwanto menambahkan, pihaknya mengharapkan kesadaran diri dari masyarakat dalam menerima program bantuan dari Dinas Sosial, untuk introfeksi diri apakah layak atau tidak dalam menerima bantuan tersebut. Ia juga menyampaikan, terkait hal ini pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan Kepala Desa setempat guna melihat langsung apakah data yang di berikan sesuai dengan kretiria atau tidak dibanding yang ada di lapangan. Jika tidak sesuai, maka pihak Kepala Desa agar bersiap-siap untuk mendapatkan sanksi karena telah memberikan data yang tidak sebenarnya.
\"Kita akan turun langsung ke masyarakat, selain melihat keadaan yang ada, kita juga akan langsung berkoordinasi dengan Kepala Desa setempat, apabila data yang di berikan tidak sesuai dengan kretiria yang ada di lapangan, maka Kepala desa akan kita beri sanksi tegas,\" ungkapnya.
Lebih lanjut Suwanto juga berharap kepada masyarakat apabila ada temuan yang berupa kesenjangan atau kekeliruan program bantuan sosial segera lapor kepada Dinsos Kabuoaten BU, maka pihak Dinsos akan berusaha turun mengatasi hal tersebut.
\"Kita harapkan masyarakat apabila ada temuan untuk segera melaporkan kepada pihak kami,\" tukasnya.(127)