BINTUHAN, Bengkulu Ekspress - Menjelang ditetapkannya Caleg terpilih yang akan dilakukan oleh KPU dalam waktu dekat, sampai kemarin (14/5) Partai Golkar sebagai peraih suara dan kursi terbanyak belum menentukan siapa nanti yang akan menduduki kursi empuk sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kaur.
Sebab menurut Golkar pihaknya masih menunggu regulasi dari pimpinan mengenai kursi pimpinan sendiri serta melihat aturan yang ada dalam Partai Golkar, apakah boleh non pengurus DPD menduduki jabatan sebagai pimpinan atau mengharuskan dijabat oleh unsur pimpinan dalam DPD.
“Kita lihat regulasinya terlebih dahulu termasuk juga dari KPU terkait ketua DPRD,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Kaur Gusril Pausi Ssos M AP, kepada Bengkulu Ekspress kemarin (14/5).
Dikatakannya, meski saat ini dengan perolehan kursi sebanyak 6 kursi dari 25 kursi di DPRD sudah ditangan Partai Golkar, namun pihaknya belum menentukan siapa nantinya yang akan duduk di kursi Golkar sendiri. “Ini selain itu juga melihat dari aturan Parpol terlebih dahulu, intinya kita belum putuskan hal ini,” ujarnya.
Dikatakannya, ini tidak menutup kemungkinan pihaknya akan menggelar rapat luar biasa terkait dengan siapa yang nanti akan ditunjuk sebagai Ketua DPRD Kaur bila memang regulasinya menyerahkan sepenuhnya kepada parpol. Tentu Parpol akan menggelar rapat dengan sejumlah pengurusnya untuk mumentukan siapa nanti yang akan di tunjuk, intinya Golkar masih menunggu aturna baku terkait petepan kursi pimpinan. “Kita tunggu saja sekarang ini golkar sudah bersukur bisa meraih 6 kursi dari 25 kursi di DPRD Kaur,” terangnya.
Seperti diketahui 6 kursi yang berhasil diraih Golkar yakni pada dapil 1 berhasil merebut 3 kursi meraup suara 7.480 suara terbanyak Sulaiman Rasyid dengan perolehan suara perorangan 1.766, menyusul Basarudin meraup suara perorangan 1.474 dan kursi ketiga Merza dengan suara perorangan 1.342.
Sedangkan pada dapil 2 golkar meraih satu kursi dengan perolehan suara keseluruhan 1.727 suara terbanyak Burman 845 suara. sedangkan pada Dapil 3 meraih suara kursi dengan perolehan suara keseluruhan 7.831 suara terbanyak Diana Tulaina 1.797 suara disusul Irawan Sumantri perolehan suara perorangan 1.495.
Bila melihat suara perorangan maka suara Diana Tulaina mampu mengungguli 5 suara rekan rekan yang lainnya atau selisih tipis dengan Sulaiman Rasyid yang merupakan mantan komisioner KPU Kaur. Namun siapa nanti yang akan menduduki posisi ketua DPRD Kaur belum diketahui secara pasti. (618)