MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress–Kabupaten Mukomuko banyak memiliki potensi wisata. Hanya saja seluruh potensi yang ada,masih sangat minim sarana dan prasarana. Ini tentunya pengunjung yang datang, kurang merasa terpuaskan. Dan hanya bisa menikmati indahnya alam lokasi wisata.“Potensi wistaa ayanga da menga asiah minim sarana dan prasarana,”aku Kepala Dinas Pariwisata,Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Mukomuko, Apriansyah ST MT melalui Kepala Bidang Pariwisata,Yulia Reni SS.
Untuk mengembangkan pariwisata yang ada dan dibutuhkan anggaran yang cukup besar. Pihaknya mengusulkan anggaran ke pemerintah pusat sebesar Rp 7 miliar.“Target dan harapannya kita,setidaknya, pemerintah pusat mengucurkan dana alokasi khusus (DAK) untuk bidang pariwisata.
Sebagai bukti keseriusan dan dukungan penuh pemerintah daerah atas DAK Pariwisata ini. Pemerintah daerah sudah berkomitmen menyiapkan dana pendamping DAK hingga Rp 500 juta,”katanya.Selain mengharapkan DAK bidang kepariwisataan dari pemerintah pusat. Disparpora juga mengajukan usulan anggaran ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. Dana yang diusulkan untuk pembangunan wisata di Mukomuko untuk tahun anggaran 2020 mendatang sebesar Rp 2 miliar.
“Usulanya kita sampaikan tahun 2019 ini, dengan harapan dapat terealisasi di APBD Pemprov tahun anggaran 2020. Termasuk juga dari pemerintah pusat di APBN,”harapnya.
Adapun rancangan yang dilakukan dan jika anggaran tersebut disetujui.Diantaranya diperuntukan pembangunan dan pengembangan kawasan objek wisata Danau Nibung. Yakni untuk pembuatan merk objek wisata sebanyak 10 unit,pembangunan rambu-rambu penunjuk arah, pembangunan pusat kuliner 2 unit, pemasangan lampu taman (solar cell) 30 unit, pembangunan menara pandang (viewing deck) tiga unit dan lainnya.”Pemkab Mukomuko terus berupaya maksimal untuk mewujudkan perencanaan pembangunan di bidang Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga yang handal dan terpadu. Untuk menyukseskan Wonderful Bengkulu 2020,”ungkap Reni.(900)