DPRD Panggil 4 OPD

Kamis 31-01-2019,14:03 WIB
Reporter : Redaksi Terkini
Editor : Redaksi Terkini

BINTUHAN, Bengkulu Ekspress- Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah(DPRD) Kabupaten Kaur memanggil empat Organisasi Perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kaur, Rabu (30/1). Pemanggilan ini terkait dengan arah pembangunan 2019 serta sinergitas yang dibutuhkan oleh OPD, sehingga diharapkan nanti dapat bersama dengan DPRD Kaur mencarikan solusi jika mengajukan usulan pembangunan di luar Kabupaten Kaur.

“Ini bertujuan agar apa saja kekurangannya sehingga nanti kita sama sama mengusulkan kekurangan itu agar dapat di tutupi sehingga dapat bersama-sama menyampaikan ke instansi terkait,” kata Ketua Komisi II DPRD Kaur Najamudin SE saat memimpin hearing kemarin (30/1).

Dikatakan politisi dari partai PAN ini, sinergitas usulan itu penting, dimana ia meminta OPD menyusun kebutuhan apa saja yang diperlukan dan sipatnya mendesak. Dimana nanti pihaknya akan mengajak OPD yang bersangkutan untuk sama-sama membawanya ke kementrian dan mengusulkan agar pembangunan itu dapat di alokasikan dari APBN.

“Untuk hari ini OPD kita panggil Kemenag, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (Perpusda) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan juga Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi (Disnakertran),” terangnya.

Dalam hearing kemarin juga tertuang masih banyaknya kekurangan yang terjadi, sehingga DPRD Kaur meminta sejumlah OPD menyampaikan usulan. Seperti dari Kemenag Kaur DPRD Kaur meminta kemenag menyampaikan usulan terkait dengan banyaknya kekurangan bangunan dari sejumlah skeolah madrasah di Kabupaten Kaur mulai dari aliah hingga ke RA di Kabupaten Kaur. “Nantin kita mengaharpkan agar Kemenag mengusulkan perubauann sekolah Madrasah Aliah yang ada di Muara Sahung dari swasta menjadi negeri,” terangnya.

Selaian Kemenag juga dilakukan hearing dengan pidak Perpusda, DPRD meminta pihak Perpusda mengusulkan lahan untuk dijadikan gedung perpusatakaan. Sehingga dengan adanya gedung perpuysatakaan itu dapat menjadi sarana membaca.

Menurut DPRD arena baca yang ada sata ini persisnya di kantor Perpusda kurang tepat sehingga membuat pelajar atau warga enggan berkunjung ke ruang baca. “Kita juga mendorong Perpusda untuk aktif berkomunikasi dengan Perpustakaan Nasional sehingga mendapatkan kucuran bantuan buku buku bacaan,” ujarnya.

Sementara itu, menyikapi hal ini Kasi Pendikan Masdrasah Kemenag Kaur, Bujang Rustam M Pd mengaku pihakanya siapa berkomunikasi dengan DPRD Kabupaten Kaur. Dia juga mengakui masih banyaknya dibutuhkan pembangunan rehab gedung madrasah di Kabupaten Kaur. dia mengaku kemenag Kaur telah menyampaikan usulan perbaikan itu. “Terkait dengan usulan sekolah madrasah swasta untuk di negerikan telah kita sampaikan tapi sepenuhnya kewenangan dari kementrian untuk merubah statusnya,” terangnya.

Kepala Dinas Perpusda Kaur Muljunias ST juga menyampaikan, ia mengaku gedung perpustakaan sangat dibutuhkan, pihkanya mengaku sudah menyampaikan hal ini agar nanti dapat dianggarkan lahan untuk pembangunannya.

Sementara untuk usulan bantuan buku juga diakuinya tahun tahun sbeelumya terus dilakukan pengusulan. “Kami dari Perpusda siap besinergi dengan DPRD dalam segala segi, termasuk juga sama sama mengusulkan pembangunan gedung arsip perpustakaan di Kabupaten Kaur,” tutupnya.(618)

Tags :
Kategori :

Terkait