BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bengkulu, Endang Kurnia Saputra mengajak seluruh masyarakat Bengkulu untuk segera memiliki kartu ATM berlogo Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Dengan memiliki kartu ini, masyarakat secara tidak langsung telah berkontribusi besar terhadap perkonomian Indonesia. Selain itu, kepemilikan kartu ini juga mencegah data masyarakat dimanfaatkan pihak lain.
\"Selama ini kartu debit kita selalu berlogo asing, dengan menggunakan kartu debit berlogo GPN, maka transaksi akan lebih aman karena servernya ada di Indonesia bukan di luar negeri lagi,\" kata Kepala Perwakilan BI Provinsi Bengkulu, Endang Kurnia Saputra pada Launching GPN di Hotel Santika, Senin (22/10) malam.
Menurutnya, selain aman, masyarakat yang telah menggunakan kartu ATM berlogo GPN juga menguntungkan Indonesia. Pasalnya, selama ini transaksi keuangan yang dilakukan oleh satu perusahaan dalam satu tahun mampu mencapai US$ 1,5 Miliar. Nilai transaksi sebesar itu, banyak lari ke negara lain, sementara Indonesia tidak mendapatkan keuntungan sama sekali. Menanggapi hal tersebut, pemerintah berharap nilai transaksi yang keluar sebesar itu bisa berputar hanya di Indonesia dan diakui sebagai pendapatan negara.
\"Itu baru satu perusahaan, belum dari perusahaan asing lainnya yang di Indonesia, makanya kita dorong masyarakat pakai kartu ATM berlogo GPN agar ekonomi Indonesia, khususnya Bengkulu bisa lebih bangkit serta tidak dikuasai asing,\" terang Endang.
Tidak hanya itu, dengan menggunakan ATM berlogo GPN, maka sistem pembayaran di Bengkulu juga akan jauh lebih baik, karena hampir 98 persen transaksi keuangan masih dilakukan secara tunai atau melalui ATM. Melihat tingginya transaksi keuangan menggunakan ATM, membuat pihaknya berharap setidaknya seluruh pengguna ATM sudah beralih memanfaatkan GPN ini.
Karena dengan memanfaatkan GPN maka perpindahan uang dari satu rekening dengan rekening lain akan lebih cepat hanya membutuhkan waktu 1 detik sehingga pertumbuhan ekonomi Bengkulu juga jauh lebih baik. \"Kepentingan makro itu yang akan selalu kami jaga, kita berharap GPN bisa dimanfaatkan dengan baik karena manfaatnya sangat besar,\" tutur Endang.
Beberapa manfaat yang dapat didapatkan masyarakat dengan menggunakan kartu GPN ini yaitu biaya transaksi yang sangat murah. Jika selama ini biaya transaksi mencapai Rp 6.500 hanya untuk menstransfer uang ke bank lain, maka dengan kartu ATM berlogo GPN biaya transaksi akan jauh lebih rendah dari itu.
Tidak hanya aktivitas transfer, GPN juga sudah mendukung banyak pembayaran hanya dengan satu mesin EDC. Sehingga masyarakat yang terbiasa berbelanja dengan menggunakan kartu debit akan lebih dimudahkan karena GPN bisa menggunakan mesin EDC apa saja.\"Banyak manfaat dari menggunakan kartu ATM berlogo GPN ini, segeralah miliki kartu ini karena gratis dan tidak dipungut biaya, datangi segera bank tempat anda menabung dan mintalah kartu ATM ini,\" tutupnya.
Sementara itu, Kepala Otoritas Jasa Keuanga (OJK) Bengkulu, Yan Syafri mengatakan, banyak manfaat yang diberikan GPN, salah satunya adalah mendukung peningkatan inklusi keuangan di Republik Indonesia. Salah satu bentuk peningkatan inklusi keuangan kepada masyarakat yaitu memungkinkan untuk mengakses industri keuangan lebih mudah.
\"Jika kita bicara inklusi keuangan itu tidak hanya kantor bank, edc ataupun jaringan laku pandai di Bengkulu akan tetapi berapa banyak masyarakat yang dapat mengakses industri jasa keuangan, GPN ini mendorong masyarakat untuk mengakses jasa keuangan tersebut,\" kata Yan.
Tidak hanya mendorong masyarakat untuk mengakses industri jasa keuangan, dengan adanya kartu ATM berlogo GPN maka transaksi menjadi lebih aman karena seluruh database nasabah ada di Indonesia. Berbeda dengan sebelumnya, database masih berada di luar negeri seperti Singapura ataupun Australia. Dengan transaksi aman, maka kesejahteraan masyarakat juga lebih baik karena dijamin oleh pemerintah.\"Ayo gunakan GPN karena ini buatan anak negeri, jangan mau dijajah bangsa asing lagi,\" tutup Yan.
Plt Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah MMA mengatakan, kartu ATM berlogo GPN merupakan identitas nasional. Untuk itu, harus digunakan dari sekarang. Lebih lagi GPN ini mampu meningkatkan ekonomi republik Indonesia termasuk Bengkulu.\"Masa luar negeri dapat uang US$1.5 miliar sementara transaksi dilakukan oleh orang di Indonesia. kita harus ganti seluruh kartu ATM yang berlogo asing seperti Visa dan Mastercard dengan GPN,\" kata Rohidin.
Menurutnya, Presiden Pertama Republik Indonesia, Soekarno telah memberikan mandat kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mempertahankan negara ini serta melindungi kepentingan dari bangsa asing. Sehingga sebagai warga negara yang baik, diharuskan dapat mencegah pihak asing memanfaatkan data dan menguasai ekonomi di bumi tercinta ini.\"Kita harus memanfaatkan kartu buatan anak bangsa ini dan ikut memajukan perekonomian di Indonesia,\" tutupnya.(999)