2019, Ditargetkan UNBK

LEBONG, Bengkulu Ekspress - Ribetnya pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP) yang masih dilakukan sebagian besar SMP di Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu tahun 2018 ini. Membuat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lebong menargetkan 2019 mendatang minimal 50 persen dari jumlah 29 SMP di luar Madrasah Tasnawiyah (MTs) bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lebong, HM Taufik Andary MPD melalui Kepala Bidang Pembinaan dan Pendidikan, Andri Darmawan SPd mengatakan, di tahun 2018 ini baru 9 SMP Negeri yang telah melaksanakan UNBK. Sementara sisanya sebanyak 20 sekolah masih melaksanakan UNKP.

\"Jadi belum sampai 50 persen SMPN yang melaksankan UNBK,\" jelasnya, kemarin (20/05).

Belum banyaknya pihak sekolah yang melaksanakan UNBK di tahun 2018 ini dikarenakan masih banyak sekolah yang belum berani karena berfikir akan menyulitkan siswa.

\"Tetapi setelah melihat sekolah yang UNBK, jadi mereka sendiri yang meminta agar bisa dibantu untuk melaksanakan UNBK,\" sampainya.

Dijelaskannya, Dikbud akan menuju ke Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk mengajukan permintaan bantuan komputer agar SMPN yang ada di Kabupaten Lebong bisa melaksanakan UNBK. Selain itu meminta kepada Dikbud Provinsi serta menjalin kerjasama dengan SMA atau SMK untuk membantu sekolah yang belum bisa melaksanakan UNBK dapat menginduk atau meminjam komputer dan peralatan untuk melaksankan UNBK. \"Karena target minimal 50 persen yang bisa langsung melaksankan UNBK di sekolah masing-masing, namun jika bisa seluruhnya kita sangat bersyukur,\" ucap Andri.(614)

Sumber: